My Baby Oh

08

My Baby Oh

Oh Sehun
Kim Minseok

.
.
.

Romance, school life, YAOI

.
.
.

Maaf kalau ada kesamaan tokoh latar juga cerita, ff ini aku buat terinspirasi dari banyaknya ff yang ku baca

Happy Reading

.
.
.

"Minseok ayo kita kencan"

Minseok yang sejak tadi berjongkok memperbaiki tali sepatunya langsung terdiam. Dia kenal betul suara ini, Minseok menghela napas panjang lalu berdiri dan mendongak menatap orang didepannya. Tapi matanya langsung melebar dan tubuhnya agak mundur beberapa langkah.

"K-kau Sehun? Oh Sehun?" Minseok agak tergagap.

"Iya ini aku Minseok Oh Sehun yang terkenal itu. Bagaimana? aku sudah dewasa kan sekarang jadi ayo kita kencan" jawab Sehun kelewat semangat.

Minseok melihat Sehun dari ujung rambut sampai ujung kaki. Rambutnya yang dulu agak kecoklatan sekarang jadi hitam legam yang dulunya agak panjang sekarang lebih pendek dengan poninya yang tersisir rapi kebelakang. Sudah seperti model-model luar negeri.

Lalu seragamnya yang acak-acakan dengan almamater tersampir dipundaknya huh sudah seperti bad boy sekolah saja dia. Kalau begini tidak seperti anak kecil lagi.

"Ekm meski penampilanmu seperti orang dewasa tapi sifatmu masih seperti anak kecil. Untuk apa merubah penampilan kalau kau masih manja. Huh sudahlah lagipula aku lebih suka poni panjangmu itu" kata Minseok panjang lebar lalu melengos pergi meninggalkan Sehun yang mematung di koridor yang masih sepi itu.

"Ya! Kim Jongin kembalikan poni panjang ku!!!" teriak Sehun membahana lalu berlari mencari teman lengketnya itu.

.....+++++.....+++++.....

"Hah hah hampir saja terlambat" Luhan langsung duduk dibamgkunya dan menetralkan napasnya, dia berlari kencang dari gerbang sampai dikelasnya.

"Kau bangun kesiangan lagi?" tanya Minseok yang masih asik dengan bukunya.

"Tidak aku bangun pagi hari ini, itu karena ada acara pembunuhan di depan gerbang makanya aku hampir saja terlambat masuk kelas"

"Huh pembunuhan? yang benar? kau jangan bercanda Lu" Minseok meninggalkan bukunya dan menatap Luhan serius.

"Aku tidak bercanda Min. Tadi Sehun berlari membawa gunting rumput dan hampir saja menggunting leher Jongin kalau saja pak satpam tidak memegangi tangan Sehun" cerita Luhan menggebu.

"Sehun? Yang benar saja? Anak kekanakan itu mau membunuh Jongin?"

"Iya, entah kerasukan setan apa anak itu" Luhan bergidik ngeri.

Minseok menundukkan kepalanya berpikir, Sehun akan membunuh Jongin tidak mungkin mereka kan sahabat dari kecil. Lamunan Minseok terhenti saat mendengar suara Lee saem.

.
.
.

Jam istirahat, Minseok berjalan menuju kantin sendirian karena Luhan meninggalkannya tadi. Minseok menggerutu sepanjang jalannya.

Saat melewati ruang BK Minseok berhenti karena telinganya mendengar sesuatu. Minseok pun bergerak merapat ke jendela.

"Jadi katakan alasanmu yang sebenarnya Oh Sehun kenapa kau bawa-bawa gunting rumput itu?"