1 minggu kemudianSudah satu minggu aku berada disini dan kondisi ku semakin memburuk. Banyak luka di sekujur tubuh ku karna ulah mereka yg selalu menyiksa ku karna hal sepele. Tubuh ku juga semakin kurus karna akhir akhir ini aku tak pernah makan. Bukan mereka tak memberi ku makan tapi aku yg tidak mau makan. Selama satu minggu ini aku di kunci didalam kamar ini. Apakah itu sangat membosankan? Tentu. Setiap hari nya bodyguard selalu datang ke kamar ku dan memberi ku makan. Namun aku selalu menolak walupun mereka selalu membujuk ku agar aku mau makan dan mereka selalu bersikap lembut pada ku. Terkadang beberapa bodyguard juga suka menghibur ku dan itu membuat ku merindukan para oppa ku. Aku hanya pasrah terhadap waktu, biarkan waktu berjalan dengan sendiri nya dan biarkan waktu yg menentukan semua nya.
TOK TOK TOK
Suara ketukan pintu terdengar dan menampakkan seseorang yg membawa nampan berisikan sepiring nasi goreng dan segelas air putih. Ini memang jam sarapan tapi aku sama sekali tak memiliki nafsu untuk makan. Bodyguard itu berjalan menghampiri ranjang ku dan ia duduk di samping ku. Wajah nya tertutup dengan topi hitam nya yg membuat ku tak bisa melihat wajah nya.
"Aku tak mau makan" ujar ku lalu memalingkan penglihatan ku
"Kau harus makan" balas pria yg sekarang berada di samping ku dengan suara berat nya
Aku kembali melirik nya karna suara berat nya mengingatkan ku pada seseorang. Dia melepas topi nya dan...
"Oppa" lirih ku
Sontak aku langsung memeluk nya erat dan ia juga membalas pelukan ku. Tak terasa air mata ku lolos begitu saja karna terlalu bahagia. Kami melepas pelukan kami.
"Bagaimana oppa bisa disini?" Tanya ku
"Cerita nya panjang, mianhae karna oppa datang terlambat untuk menyelamatkan kan mu dari sini" jawab taehyung
Ya orang itu adalah taehyung.
"Gwenchana oppa, yg penting sekarang oppa sudah menemukan ku" balas ku lalu mengukir senyum yg sudah lama tak aku ukir di wajah ku
"Lihatlah kemana pipi tembam mu? Kenapa jadi tisur seperti ini" Tanya taehyung yg mengusap pipi ku lembut
"Hehehe" jawab ku
"Bukan hanya pipi mu tapi juga tubuh mu yg kurus, pasti kau tidak makan?" Tanya taehyung yg seperti menginterogasi
"Hehehe habis nya gak nafsu makan" Jawab ku cenge ngesan
"Kenapa seperti itu? Dan ada apa dengan leher mu, tangan mu juga, Apa kau di siksa?" Tanya taehyung yg melihat beberapa goresan luka di tangan juga leher ku
Aku hanya mengangguk sebagai jawaban ku. Tiba tiba dia memeluk ku lalu terdengar isakan tangis dari seorang Kim Taehyung.
"Mianhae..... Kami terlambat mianhae.." ujar nya di sela tangis nya
"Gwenchana oppa, aku baik baik saja" jawab ku yg mengelus punggung nya
"Baik baik gimana, kau terluka tapi kau bilang baik baik saja, ini semua salah oppa, oppa terlambat menyelamatkan mu dari sini mianhae" ujar nya yg masih menangis
"Aku sudah memaafkan mu, berhentilah menangis jebal" pinta ku
Akhirnya dia berhenti menangis.
"Makan yah" tawar nya sambil menyodorkan sesendok nasi goreng
Aku menggelengkan kepala ku.
"Ya! Kau harus makan, oppa tidak mau tau pipi tembam mu harus kembali" kekeh nya
"Iya iya eunji makan" jawabku lalu membuka mulut ku lebar
Tak terasa piring yg awalnya nya penuh dengan nasi goreng kini sudah habis tak tersisa. Taehyung memberikan segelas air putih yg tadi ia bawa kepada ku.
![](https://img.wattpad.com/cover/199153479-288-k296283.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bogo Shipda
Non-FictionKim hyun ji, gadis yg terpisah dari keluarga nya karna ia di culik dan itu hanya untuk balas dendam. Kehidupan nya berjalan dengan tenang namun semenjak kedatangan seorang namja yg ia anggap sebagai teman baru nya, kehidupan nya mulai terasa rumit. ...