29 - Januari - 2020
Weekend kali ini Mark sudah berjanji kepada bundanya untuk tak akan kemana mana, ingin menghabiskan family time. Begitulah katanya
"Bang laper" ucap Mark yang berjalan dari arah tangga
Taeyong yang sedang duduk sambil menonton tv dibuat kaget olehnya "Bangsul kaget gue" ucap Taeyong
"Lagian ngapa sih lo laper laporan ke gue dulu" delik Taeyong kepada adiknya itu
"Bunda mana?" tanya mark tak memperdulikan Taeyong yang sedang memarahinya
"Keluar sama ayah" jawab Taeyong kembali fokus pada layar datar didepan sana
"YAELAH BUNDA MAH KEBIASAAN" ucap Mark ngegas entah pada siapa, karena bundanya sedang tidak dirumah
"Kenapa sih anjir heboh banget, kayak ga pernah ditinggalin bunda aja" lagi lagi Taeyong mendelik kearah Mark
"YA MASALAHNYA GUE UDAH RELA GA KEMANA MANA TAPI BUNDA MALAH PERGI SAMA AYAH" Mark cemberut, tangan Taeyong gatal ingin menampol adiknya itu
Lalu Mark berjalan kearah dapur, berniat mencari makan dikulkas. Biasanya bunda selalu menyimpan makanan atau cemilan didalam kulkas
"Adek gue kok lebay banget ya" gumam Taeyong setelah Mark berbelok kearah dapur
Baru saja hendak menyebut nama si bungsu keluarga Lee itu, si empunya sudah datang lagi. Berlari dengan wajah pucat kearah Taeyong
"Dirumah ada siapa?"
"Lo sama gue" jawab Taeyong memperhatikan Mark dengan seksama, kenapa adiknya bersikap aneh begini
"Yakin cuma kita berdua?" sekali lagi Mark bertanya guna memastikan
"Iya Mark Lee, bunda sama ayah kan lagi keluar"
Mark terduduk lemas pasalnya bungsu Lee itu menemukan secarik kertas yang ditempel dikulkas rumahnya
"Bangun kesiangan huh? Apa sekarang kamu merasa lapar?"