PART NINE

703 76 8
                                    

Author POV

Matahari pagi menyinari celah jendela yg membuat mata silau..

"eeungh" hyejin menggeliat dikasur, dan bangun dari tidurnya

Hyejin mengucek matanya, dia menguap.. kemudian dia melihat yongsun dan wheein masih tertidur

"hei bangun lah kalian" mengguncangkan badan yongsun dan wheein

Wheein segera bangun, dan merenggangkan badannya, sedangkan yongsun langsung bangun dari tidurnya..

"kenapa pagi begitu cepat sih, kan aku masih mengantuk" wheein menguap lebar, matanya masih berat untuk melihat dunia

"bangun lah wheein kita harus bekerja"

Ting..tong

"eum.. siapa sih pagi-pagi begini sudah mengganggu" wheein mengucek-ngucek matanya sambil cemberut

Hyejin segera berjalan menuju arah suara itu.. yongsun masih duduk di kasur

Hyejin membuka pintu dan melihat moonbyul yg berdiri didepannya

"kau ngapa.." belum selesai hyejin berbicara, moonbyul segera masuk dengan sedikit menyeret kaki

"hei kau!" hyejin kesal melihat moonbyul, tetapi melihat moonbyul yg jalan sambil menyeret kaki kirinya jadi hilang kesalnya

"kakimu kenapa?" moonbyul duduk disofa

"memar"

"apa?!" teriakan hyejin membuat wheein dan yongsun keluar dari kamar

"ada apa?!" teriak wheein terus melihat moonbyul yg duduk disofa, yongsun kemudian ikut melihat kearah moonbyul

"haish! Kenapa pada heboh sih pagi-pagi!" gerutu moonbyul kesal

"haduh!" hyejin segera mengambil kompres es batu di dapur lalu mengambil obat untuk diolesi di kaki moonbyul, wheein dan yongsun duduk disofa sebelah

"kau pagi-pagi kenapa kesini" tanya wheein, yongsun hanya bisa diam karena melihat luka ditangan moonbyul, dia merasa bersalah dengan moonbyul

"ada yg mau aku omongin" hyejin datang dengan kompres ditangan kirinya dan obat di tangan kanannya, dia duduk disamping moonbyul

"kemarikan kakimu" hyejin segera menarik kaki kiri moonbyul dan meletakkannya dipaha hyejin

"akh! Pelan-pelan" moonbyul meringis kesakitan, dan hyejin segera menggulung celana moonbyul keatas, dan melihat kaki moonbyul yg sudah memar.. hyejin, wheein dan yongsun kaget melihat kaki moonbyul

"kau kenapa tidak bilang kemarin?!" bentak hyejin karena khawatir melihat kaki moonbyul, hyejin segera mengompres kaki moonbyul

"byul itu parah sekali?! Kenapa bisa begitu?!"

"kemarin tidak sakit, tiba-tiba paginya sakit terus berwarna biru lebam begitu"

"maaf itu karenaku" yongsun menundukkan kepalanya, dia tidak sanggup melihat keadaan moonbyul

"tidak.. bukan karena kamu"

"tapi.."

"sudah cukup yong" yongsun diam, wheein dan hyejin menatap yongsun bersama, mereka tau kalau yongsun sebenarnya khawatir kepada moonbyul

Mereka diam sejenak, hyejin sudah selesai mengompres kaki moonbyul dan mengolesi obat dikaki kirinya

"wheein kau hari ini ambil cuti ya"

"apa? kenapa?"

"kau temani yongsun di apartemen"

"kalau hyejin dia tidak bisa, karena hari ini aku dan hyejin ingin bertemu klien dan juga ada rapat"

MY STARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang