PART SEVENTEEN

668 67 1
                                    

Eric POV

Aku berada di sebuah gedung tua yg jauh dari kota..

"kalian berlima bantu saya untuk menghancurkan moonbyul, pemilik perusahaan moon company, jika kita berhasil.. perusahaan itu akan menjadi milik kita" kelima orang itu saling bertatapan..

"baiklah kami akan membantu anda" mereka menyetujui perintahku, aku tersenyum melihat mereka menyetujuinya

"baiklah pertama-tama kita harus menyerang orang bernama moon kwangsun.. kita harus membunuhnya.."

"kenapa kita tidak langsung menyerang moonbyul saja?" tanya salah satu dari mereka

"kita menyakitinya secara perlahan, setelah ayahnya kita bunuh.. kita akan membunuh kim yongsun... kita hancurkan orang-orang disekitarnya" sambungku

"anda sangat licik"

"tentu saja"

"mari kita bergegas mencari moon kwangsun dan siapkan senjata kalian masing-masing" kami menggunakan dua mobil untuk mencari keberadaan moon kwangsun

...

..

"saya sudah melacaknya"

"dimana keberadaannya?"

"dia berada di kantor polisi.. sangat susah untuk menangkapnya"

"sial.. jangan bilang dia lagi dipersidangan ayahku" aku mengepalkan tangan.. rencana awal gagal, apa harus menunggu hari esok untuk menangkapnya? Ah terlalu lama sekali..

"jadi? Apa rencana anda tuan?"

"mobil satu awasi moon kwangsun, kalau dia sudah jauh dari kantor polisi langsung saja tangkap dia.. dan kita cari kim yongsun" salah satu dari mereka menghubungi orang yg berada mobil pertama, dan mobil pertama segera mengikuti perintah

"kim yongsun? Saya mendengar kabar dia berada di rumah sakit bersama moonbyul"

"benarkah? Baiklah kita segera kesana"

Kami segera pergi kerumah sakit dimana moonbyul dirawat..

...

Aku keluar dengan salah satu dari mereka, dan yg satunya menunggu dimobil.. agar tidak dicurigai

"tanya ke resepsionis dimana ruangan tempat moonbyul dirawat" ucapku kepada orang yg bersamaku sebut saja jay.. dia segera menanyakannya.. kemudian mataku menangkap sosok yg ku cari, aku tersenyum sinis melihatnya.. senyumanku pudar setelah melihat dia bersama oranglain

"cih ku kira dia sendiri" decihku, aku segera menghampiri jay..

"bagaimana?"

"dia berada diruangan vvip no 122"

"baiklah kau ikuti mereka berdua yg memakai jaket hitam dan biru" ucapku ditelinganya sambil menunjuk kim yongsun

"terus anda?"

"saya akan pergi keruangan itu" aku segera pergi keruangan moonbyul

End Eric POV

Author POV

Eric berjalan cepat keruangan 122... dia berdiri didepan pintu dan mengintip sedikit dari kaca pintu.. eric melihat moonbyul sedang duduk di sofa sambil memainkan handphonenya.. sebelum masuk keruangan moonbyul eric mengetik sebuah pesan di handphonenya

Kemudian eric segera masuk, dan menatap benci moonbyul

"kalian sudah beli makannnya?" moonbyul masih fokus dengan handphonenya

MY STARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang