Dhul

2.1K 170 5
                                    

Happy Reading
Typo






"Sudah bangun?"

Jongin melihat anak nya yang baru turun dari tangga menuju kearah nya yang sedang diruang tamu.

"Hn. Kenapa Mommy tidak bangunkan Junho"

Junho duduk disamping Jongin sambil tangan nya mengucek kedua mata nya.

"Junho tidur sangat pulas sekali.. Jadi Mommy biarkan saja Junho istriahat. Karena kan Junho pasti kelelahan"

Jongin mengusap kepala Junho sayang, dia tersenyum bahagia. Kalau saja tidak ada Junho, dia tidak tahu bagaimana dikehidupan selanjutnya. Kerena dia tidak punya siapa-siapa lagi.

"Junho mandi dulu.. Mommy akan masak makan malam untuk kita"

"Iya Mom"

Junho langsung beranjak untuk pergi ke kamar nya.

Jongin sedang berkutat dengan peralatan dapur. Dia akan memasak makanan kesukaan Junho. Yaitu ayam pedas manis.

Jongin tidak terlalu pedas memasak makanan nya, karena perut Junho kan masih perut anak-anak bukan perut orang dewasa.

Junho sangat menyukai makanan yang pedas-pedas. Tapi berakhir dengan bulak-balik ke kamar mandi, karena sakit perut. Jadi dia memasak sedang saja, hanya sedikit pedas.

Jongin sudah selesai memasak. Tinggal menata nya dimeja makan.

"Anak Mommy tampan sekali~"

Jongin mencium pipi Junho gemas. Anak nya wangi sabun yang beraroma coklat. Anaknya ini sangat menyukai hal tentang coklat.

"Tentu saja"

Junho melengos. Menjauhkan wajah nya dari Jongin. Dia tidak suka saat Jongin menciumi pipi nya. Dia kan sudah besar batin nya.

Jongin hanya tersenyum geli melihat anak nya yang seperti orang dewasa. Karena tidak mau dimanja-manja lagi olehnya.

"Lihat.. Mommy masak apa?" Jongin menunjuk meja makan.

Junho menaikan sebelah alisnya. Lalu naik ke kursi untuk melihat apa yang di atas meja.

"Woah~" Mata Junho berbinar.

"Mommy masak ayam kesukaan Junho"

Junho mengatakan nya dengan riang sambil menepukan kedua tangan nya.

"Tentu saja, sayang"

Jongin duduk dihadapan Junho. Lalu mengambilkan makanan untuknya.

"Cha~ Kita makan"

"Selamat makan Mommy" Ujar Junho, Jongin hanya mengangguk.

Junho memakan makanan nya dengan lahap.

"Pedas?" Tanya Jongin. Dia melihat wajah anak nya memerah.

"Tidak"

Junho menggeleng singkat, lalu melanjutkan makanan nya lagi.

Jongin hanya tersenyum, ikut melanjutkan makan malam bersama putra kecilnya.

"Terimakasih Mommy.. Junho kenyang"

Junho menepukan perutnya yang terasa sangat besar, karena kekenyangan.

"Sama-sama sayang"

Junho memeletkan lidah nya sambil bernafas cepat. Muka nya juga tidak berubah, merah seperti tadi.

"Junho kepedasan?" Tanya Jongin khawatir.

"Tidak Mom.. Ini masih bisa teratasi" Tangan mungil Junho sibuk mengipasi wajah nya sendiri.

Crossdresser (Hunkai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang