CHAPTER 12

8.4K 1.1K 438
                                    

•Jangan lupa click multimedia di atas agar kalian lebih kebawa suasana saat membacanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jangan lupa click multimedia di atas agar kalian lebih kebawa suasana saat membacanya.
Maaf jika terdapat banyak typo.
Happy Reading❤

Chapter 12

International Incheon Airport

         Keramaian di Bandar Udara Internasional Incheon membuat Jisoo jengah menunggu kepulangan Taehyung dan Jimin yang baru saja kembali dari Berlin, Jerman.

Jisoo di temani Jennie untuk menjemput kepulangan mereka, sudah sekitar 15 menit lamanya dia dan Jennie menunggu di bangku tunggu.

"Apakah pesawatnya belum landing juga? Aku sudah mengantuk setengah mampus. Kenapa mereka memaksa kita untuk menjemput si?"

Jisoo menyenderkan kepalanya pada bahu Jennie sambil menguap lebar, "Sabar, eonni. Mereka bilang sendiri bahwa take off pesawatnya disana delayed beberapa menit karena cuaca yang sedang tidak bersahabat" Jennie mencoba menenangkan Jisoo.

Sedangkan Jisoo menghembuskan nafasnya jengah, "Tapi kenapa kita yang harus menunggu ya? Seharusnya kan mereka. Oh baiklah, kita terlalu rajin Jennie-ya." pipinya menggembung.

Jennie terkekeh kecil mendengarnya, "Tidak apa nanti ketika mereka sampai, kita minta permintaan yang banyak karena sudah membuat dua gadis cantik ini menunggu lama."

Jisoo tersenyum, setuju dengan tawaran Jennie "Baiklah, kita buat mereka mampus dengan segala permintaan kita Jen haha." mereka berdua tertawa bersama.

"Siapa yang akan mampus?"

Suara bariton itu membuat Jisoo serta Jennie terkesiap, dengan jarak kurang dari satu meter Taehyung dan Jimin berjalan menghampiri mereka dengan Pak Jang disamping mereka yang mendorong troli bandara berisikan koper mereka.

Jisoo langsung menegakkan tubuhnya kembali, akhirnya penantian mereka usai sudah.

Sedangkan Jennie sudah berlari menghambur kepelukan Jimin, melepaskan rindunya yang dalam.

Jisoo berdesis melihatnya, "Ya tuhan, mereka amat tidak tau tempat rupanya." gumamnya pelan.

"Kau tidak ingin memelukku juga?"

Ntah sejak kapan Taehyung sudah berdiri tepat dihadapan Jisoo dengan senyum sumringah di bibirnya, gadis itu menatap wajah Taehyung malas.

"Tidak, untuk apa ak--Hya! Kim Taehyung!"

Tapi Taehyung, lelaki itu sudah merengkuh tubuh mungil Jisoo ke dalam dekapan hangatnya. Membuat sang empu badan meronta sebal. Cukup lama Taehyung memeluknya, disana Jisoo hanya diam ketika dirasa Taehyung terus mengeratkan dekapannya membuat sang gadis sedikit engap.

"Ck, kenapa tidak menikah saja sih?" Jennie menyeplos dengan wajah tanpa dosanya.

Tapi, Jimin menegurnya "Hei, Taehyung sedang mencoba mendekati Yerin lagi sayang." perkataan itu membuat Jennie terkejut begitupula Jisoo.

Winter Bear [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang