The Untold Story

Eight

"Victoria, Aku akan melupakannya, sesuai janjiku padamu waktu itu."

"Benarkah?", Tanya Yuri antusias.

"Hm."

"Kenapa?"

Jaehyun menatap Yuri tidak mengerti seakan-akan mengatakan heyy kemarin kau yang menasihatiku untuk melakukannya.

"Maksudku, kenapa kau berubah pikiran? setahuku Victoria benar-benar membuatmu menjadi pemurung jelek dan bodoh.", Tanya Yuri lalu diikuti ejekannya diakhir kalimat.

"Astaga Kwon Yuri! Kau orang pertama yang bilang kalau aku jelek dan bodoh.", Balas Jaehyun tidak terima.

"Memangnya kenapa jika aku yang pertama?", Ejek Yuri sambil menjulurkan lidahnya, lalu ia berjalan meninggalkan Jaehyun.

"Yakk, setelah kau meninggikanku dengan mengatakan aku tampan kemarin sekarang kau menjatuhkanku dengan mengatai aku jelek dan tambahan bodoh?!", Omel Jaehyun tapi tangannya bergerak merangkul bahu Yuri.

"Kau belum menjawab pertanyaanku, Jung Jaehyun."

"Oh, belum ya?"

Yuri memutar bola matanya malas.

"Habisnya kau terlalu mengalihkan fokusku si tadi.", Bela Jaehyun.

"Hmmm, Aku sadar jika dia memang tidak mungkin untukku."

"Omona! Kata eomma jika seseorang melakukan sesuatu yang tidak biasa kemungkinan itu pertanda bahwa ia akan.."

TUK!

"ADUH!", Yuri meringis saat Jaehyun menyetil dahinya.

"Makanya jangan macam-macam denganku.", Peringat Jaehyun.

"Jae-ah.", panggil Yuri yang menghentikan langkahnya dan menatap Jaehyun intens.

"Apa?"

"Belikan aku hotteok disana.", Pinta Yuri dengan wajah memelas.

"Aku lapar..", rengek Yuri pada Jaehyun.

Jaehyun menarik tangan Yuri untuk menghampiri kedai hotteok yang ada di seberang jalan.

"Ahjumma, Kami pesan dua hotteok.", Ucap Jaehyun.

Yuri menerima dengan gembira saat makanannya sudah siap, ia langsung melahapnya rakus.

"Berat badanmu akan bertambah jika makan seperti itu.", Peringat Jaehyun.

"Aku akan tetap meminta tambahan walaupun kau mengatakan aku akan berubah menjadi putri fiona.", Ucap Yuri dengan mulut yang sedang mengunyah hotteok.

"Yakk, kau berencana memerasku ya?"

"Eoh."

"Aishh, gadis gila."

~

Yoona menatap adiknya aneh, karena dari tadi ia bersenandung dan terlihat sangat gembira.

"Yakk, aku tahu kau itu tidak waras, tapi aku tidak tahu kalau sudah separah ini.", sindir Yoona.

"Hmm, Noona, kau sudah lama ya berteman dengan Yuri?", Tanya Taehyung.

Yoona menatap Taehyung lekat.

"Taehyung-ah, kau.."

"Hm, aku menyukainya. Setelah aku mengetahui Jaehyun sunbae bukan kekasihnya, aku semakin yakin dengan perasaanku.", Ucap Taehyung.

"Mereka memang bukan sepasang kekasih tapi bukan berarti kau bisa langsung masuk diantara mereka, Taehyung-ah.", nasihat Yoona.

"Apa maksudmu noona?"