7

2.4K 417 163
                                    

My Lovely Lecture
.
Park Chanyeol x Doh Kyungsoo (Gs)
.
Rate : T

.

7
.

'Berkah hidup di dunia adalah doa seorang ibu'

Happy reading 💕

|

"Gimana Bun? Masih sakit nggak kepalanya? Masih pusing?"

"Udah mendingan kok Mas, nggak usah khawatir."

Chanyeol mendengus sebagai respon ucapan Bunda barusan. Tubuh jangkungnya ia bawa duduk pada kursi samping ranjang tempat sang Bunda terbaring lemah dengan punggung tangan yang tertancap selang infus.

"Gimana nggak khawatir, dua hari kondisi Bunda drop. Kan Mamas jadi takut."

Bunda mengulas senyum mendengar penuturan anak lelakinya. Tangannya yang lemah mangusap punggung tangan Chanyeol dengan lembut.

"Maafin Bunda ya, udah bikin Mamas takut dan khawatir. Besok Bunda nggak gitu lagi kok."

"Janji ya?"

"Janji...besok Bunda udah sehat, terus kita bisa pulang." ujar Bunda.

Chanyeol tersenyum lalu merebahkan kepalanya pada sisi ranjang Bunda yang kosong. Membiarkan rambutnya Bunda belai dengan sayang.

"Jangan dipaksain Bun, Mamas nggak mau Bunda sakit lagi. Jadi, kita tetap disini sampai Bunda sehat, oke?"

"Tapi Mamas kan nggak suka kalo kelamaan di Rumah Sakit,"

"Mamas emang nggak suka lama-lama di Rumah Sakit. Tapi demi kebaikan Bunda, Mamas nggak masalah."

Sudut bibir Chanyeol terangkat ke atas. Kepalanya yang semula ia rebahkan kini mendongak menatap Bunda dengan sayang.

Baginya, tak ada yang lebih penting selain kesehatan Bunda sekarang ini. Cukup dua hari yang lalu Chanyeol dibuat ketar ketir lantaran kabar dari Mba ART yang mengatakan Bunda tak sadarkan diri pasca berbelanja di Mamang sayur depan kompkek.

Anak bujang Bunda itu bahkan sampai harus mangkir dari jadwal mengawas dan langsung pulang tepat setelah panggilan itu terputus.

Chanyeol semakin dibuat tak tenang ketika penyebab Bunda tak sadarkan diri adalah karena vertigo yang memang Bunda derita, kambuh.

Maka saat itu juga, Chanyeol bergegas membawa Bunda menuju Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan lebih intensif lagi. Baginya, segala hal yang berkaitan dengan kesehatan san keselamatan Bunda, adalah yang menjadi prioritas utamanya.

"Bunda sayang Mamas..." kata Bunda sambil mengelus pipi Chanyeol lembut.

Tangan Bunda yang semula dipakai untuk mengelus Chanyeol, kini sudah beralih pada genggaman tangannya. "Mamas juga sayang Bunda...cepat sembuh ya perempuan hebat kesayangan Mamas."

Aigooo...manis kali anak bujang Bunda iniii~

📖

Jam bergulir tiada henti hingga waktu kini sudah berganti hari. Bunda yang semula terbaring lemah di ranjang pesakitan kini sudah lebih bugar dari beberapa hari sebelumnya.

Perempuan kesayangan Chanyeol itu sudah tak sekuyu kemarin. Wajahnya kini sudah kembali merona seperti hari-hari biasanya.

Tentu kondisi Bunda yang membaik begini membuat Chanyeol senang lahir batin. Laki-laki itu tak henti mengulas senyum sepanjang dirinya merapihkan tumpukan baju Bunda pada lemari pakaian.

My Lovely Lecturer ((END))Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang