My Lovely Lecture
(Sequel)
.
Park Chanyeol x Doh Kyungsoo (Gs)
.
Rate : T.
Satu
.Kalau masih ada jalan rumit, kenapa harus pilih jalan pintas.
-sorry for typo-
Happy reading 💕
|
4 tahun kemudian...
Kyungsoo berjalan dari dalam gedung klinik tumbuh kembang dan kejiwaan anak menuju halaman depan. Tak lagi menjadi mahasiswi, kini Kyungsoo sudah bekerja sebagai terapis untuk anak-anak berkebutuhan khusus tepat ketika dirinya lulus dua tahun yang lalu.
Gadis kecil Buya Siwon itu sudah berbuah menjadi wanita dewasa seutuhnya. Bahkan sudah siap lahir batin jika diajak berumah tangga. Sayang, untuk tahap itu masih perlu tindak lebih lanjut.
Bukan perkara jodoh, melainkan kesiapan. Bukan Kyungsoo yang tak siapa, melainkan pada sisi sebelah pihak.
"Kyungsoo? Belum pulang?" sapaan hangat terdengar oleh telinganya.
Kyungsoo yang sedang berdiri tepat disamping pintu klinik, menolehkan kepala pada sosok yang baru saja tiba.
"Eh ada Bang Jae..." senyum manis Kyungsoo menular pada sosok disebelah--- Jaehan. Kakak laki-laki Jihan. Teman semasa kuliahnya dulu. Jaehan adalah salah satu dokter terapis yang berada di klinik tempat Kyungsok bekerja sekarang.
"Kamu kok masih disini? Saya kira kamu udah pulang,"
"Belum Bang, ini masih mau pesan gujek dulu."
"Kok naik gujek? Memang Bang Chanyeol nggak jemput?"
Senyum kembali Kyungsoo layangkan. "Mas Chanyeol lagi rapat sama dosen-dosen. Kan udah mau UAS jadi lagi pada sibuk nyusunin jadwal."
"Ooh gitu," Jaehan menganggukkan kepala mendengar informasi yang Kyungsoo katakan. "Terus kamu udah dapat gujeknya?"
"Belum Bang, nggak tau ini kenapa susah banget, biasanya cepet dapetnya."
"Mau pulang bareng Abang aja nggak?" tawar Jaehan kalem.
Kyungsoo terdiam sejenak. Ada perasanaan ingin menolak sebab bagaimana pun Kyungaoo tau, Jaehan masih menaruh rasa sekalipun ia telah bersama Chanyeol saat ini.
Perasaan laki-laki ini tak berubah walau sudah berapakali kata penolakan terlontar dari belah bibir Kyungsoo.
"Nggak usah deh Bang, aku naik gujek aja." ajakan Jaehan, Kyungsoo tolak halus.
Gadis itu hanya tak ingin membuat Jaehan salah paham. Ya walau Kyungsoo tau, niat Jaehan baik, tak lebih dari sekedar mengantar pulang. Tapi, seiring berjalannya waktu, siapa yang tau kan?
"Udah sore loh Kyung... belum lagi langit mendung," Jaehan mendongak ke atas. Memperlihatkan kumpulan awan gelap yang perlahan menyelimuti. "Kalo kamu pulang naik gujek pas di jalan hujan, kan kamu sendiri yang repot."
Lagi, Kyungsoo hanya bisa diam. Sementara Jaehan nampak sabar menunggu persetunuan Kyungsoo sambil tetap melempar senyum.
Ya Tuhan, andai Kyungsoo punya rasa pada makhluk tampan dihadapan, sudah pasti ia akan lumer tak berdaya diberi senyum manis penuh gula bibit begini.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Lecturer ((END))
FanficKyungsoo tak pernah tahu jika laki-laki tampan bertubuh tinggi yang duduk disebelahnya ketika UAS adalah salah satu dosen pengawas. Bermaksud meminta bantuan mencari jawaban malah berujung pada kata 'malu'. "Eh, bisa minta tolong searchingin ini n...