{1} ONEshoot/TWOshoot {Liskook/리사정국}

Hope not

Holla Up lagi woyy....

****

"Sekarang aku tau yang kau alami, mau mencoba bersamaku? "

Lisa terus memikirkan kata kata yang di keluarkan oleh J-hope 3 hari lalu, entah mengapa ia merasa tak ingin lepas dari Jungkook 

Tak dapat di pungkiri bahwa dirinya adalah orang paling bodoh didunia karena menjadi budak cintanya Jungkook , padahal Jungkook  sendiri tak pernah mencintainya

"Jungkook-ah, aku ingin pergi tapi tak bisa! Namun untuk kali ini aku akan mencoba lepas darimu Jung!" Lirih Lisa keluar dari pikirannya dan segera ke Jeon's Corp

****

Saat Lisa tepat di ruang kerja Jungkook , Lisa melihat Yuna yang sedang menindih sang suami

Ah~ mengapa ini begitu menyakitkan tanpa , memperdulikan lagi Lisa langsung berlari ke rumah dan mencari surat cerai yang Jungkook  tunjukan beberapa hari lalu

"Aku harus mencari suratnya!" kata Lisa memasuki kamar Jungkook  dan mencari suratnya

Mata Lisa langsung berbinar saat melihat suratnya ada di atas Laci, ia langsung mengambil balpen dan menandatangani surat cerainya

"Aku harap kau bahagia Jung!" lirih Lisa langsung keluar dari kamar Jungkook

***

Beberapa saat sebelum Lisa datang....

"Jungkook!" panggil Jisoo

"Iya ada apa noona?" tanya Jungkook 

"Lihat kelakuan kekasih busuk mu itu!" ujar Jisoo dingin memeperlihatkan video Yuna sedang berciuman dengan seorang pria yang lebih tua dari Jungkook 

"Menjijikan!" umpat Jisoo

"Kau masih mau bersa dengannya?! Jika memang masih! Kuharap kau tak menyesal Jeon! Aku kesini hanya ingin memeberi tahu mu, agar kau tak menyesal setelah kehilangan Lisa" kata Jisoo menasehati Jungkook 

"Terima kasih noona!" kata Jungkook 

Jungkook langsung memasuki ruangannya dan memikirkan perkataan Jisoo waktu tadi

Aku kesini hanya ingin memeberi tahu mu, agar kau tak menyesal setelah kehilangan Lisa

"Apa aku harus membuka hati untuk Lisa? Dia adalah gadis yang baik" gumam Jungkook

Tok.. Tok.. Tok..

"Masuk!"

Setelah mengatakan itu masuklah seorang wanita yang memakai pakaian ketat serta bibir yang berwarna merah merona

"Jung... "

"Aku rindu sentuhan mu baby... "

Yuna langsung mendudukan bokongnya di pangkuan Jungkook dan mencium bibir Jungkook dengan paksa

Jungkook yang melihat hal itu langsung mendorong Yuna kesamping hingga wanita itu tersungkur ke lantai

"Aku tak ingin bibir menjijikkan mu berada di atas bibirku!" Sinis Jungkook

"Kau kenapa sayang?" tanya Yuna

"Tak usah berpura pura bodoh Jalang! Aku tau semua kelakuan busuk mu!" kata Jungkook sengit

"Dulu aku memang bodoh telah memilih batu kerikil dari pada permata! Namun sekatang aku akan memperbaiki semuanya! Sekarang pergilah dari sini! Aku muak dengan wajah menjijikkan mu!" Ujar Jungkook dengan sangat kasar dan juga sengit