Kala kita terhalau jarak
Di sini ada rindu yang mengerak
Berusaha merangkak agar tak sampai jadi tengkorak
Walau tiada satu yang bersorak
Kala kita telah bertemu
Kita berjumpa beradu rayu
Memulai bersahut kata dengan senyum sipu
Hingga usai upacara rindu
Dan kembali mencicil waktu untuk bertemu
Lantas mengapa adinda lupa
Lupa akan perjuangan kala gegap gempita
Kala kanda memungut waktu
Untuk sekedar menatap lentik bulu matamu
Kini kanda tak lagi di hatimu
Lenyap tak tersisa
Hilang tak berjejak
Bersama khianatmu
Kini tak seperti kala
Aksara kita telah habis masa berkala
Karena kini hati telah rela
Mengikhlaskan dengan napas terhela
Vote... vote... vote..., follow author yeee😇
KAMU SEDANG MEMBACA
Buah Pena Milik Kita
PoetryKumpulan puisi karya pribadi dengan sejumlah diksi yang insyaallah bisa buat readers happy GAPAPA REQUEST ASAL VOTE DAN FOLLOW OKEEE👍 Vote Dan Komen Ya Temen-Temencuuu follow author jugaa
