my broken heart

17

    Dipagi yang cerah ini nayeon tampak berkemas, dia memasukkan beberapa barangnya ke dalam koper, perut yang mulai membesar membuat nayeon cepat kelelahan. Sebenarnya nayeon bukanlah ingin pergi ke Jepang melainkan kan ke Busan kota tempat dia lahir dia ingin menenangkan pikiran, dia sengaja berbohong agar orang orang tidak mencarinya.

Nayeon tampak duduk di ujung kasur dia memegang sebuah foto pernikahannya dengan jungkook nayeon mulai meneteskan air matanya , sebenarnya dia sangat mencintai jungkook suaminya , tapi dia juga tidak sanggup melihat suaminya bersama wanita lain , hatinya sangat hancur, nayeon berjanji bahwa dia akan merawat bayinya dengan kasih sayang.

Jungkook tampak tak berselera makan dan pucat semenjak kepergian nayeon badannya lemas seperti orang yang kehilangan jiwanya ditambah lagi dia menerima surat cerai dari istri yang sangat peduli padanya. Jungkook hanya terdiam di tempat tidurnya seperti orang putus asa karna menyia nyiakan seorang wanita yang sangat baik seperti nayeon.

Nayeon tampak sudah berada disebuah bandara dengan sebuah koper dia sedang menunggu take off , tatapan nayeon kosong dia banyak melamun sesekali dia mengusap pipinya yang dibasahi dengan air matanya.  Ponsel nayeon bergetar tampak sebuah panggilan masuk di ponselnya, disana tertera nama jeon Jungkook , nayeon hanya menghiraukan panggilan tersebut hingga sebuah suara yang menandakan bahwa dia harus naik pesawat.

Jungkook tampak membawa mobil dengan kecepatan penuh dia mendengar bahwa nayeon akan pergi keluar negri dia segera ke airport agar dapat bertemu Nayeon.

Sesampainya di bandara Jungkook tampak berlari kesana kesini dan mencari ke segala sisi keberadaan nayeon, matanya pun tertuju pada sebuah pesawat yang baru saya lepas landas seketika lututnya lemas membuat Jungkook berlutut sambil menyesal.

Bersambung..................................