Jennie menghampiri lisa yang sedang menyender ke meja makan sambil meyesap susu coklatnya.
Wajah jennie tepat di depan lisa hanya terhalang gelas. Jennie meraih gelas itu kemudian menyimpannya di samping lisa tapi tatapan nya tidak lepas dari mata lisa, tak lama tatapan jennie turun ke arah bibir lisa.
Lisa : susu ku belum habis
Jennie tak menjawab, dia malah mengecup pelan bibir lisa.
Lisa begitu deg degan. Seperti saat ciuman pertamanya dengan jennie, bahkan dia tidak menutup matanya seperti jennie. Jennie menghentikan kecupannya, karena merasa lisa tak merespon ciumannya.Jennie : apa ada yang mengganggu pikiranmu?
Lisa bukan bermaksud untuk menyinggung jennie dengan tidak merespon ciuman itu. Tapi mendadak otaknya blank.
Lisa : ada yang ingin aku sampaikan.
Jennie : aku juga
Lisa : kalau begitu kau duluan.
Jennie : bulan depan aku akan menikah. Papa ku sudah mengaturnya.
Lisa mematung, sungguh dia tidak rela jennie menjadi milik orang lain. membayangkan jennie di jamah orang lain membuatnya pening, serasa ingin pingsan. Dia sungguh tidak rela, dia saja belum pernah menyentuh jennie.
Lisa : apa kau setuju?.
Jennie : tentu saja tidak. Lisa bawa aku pergi sebelum rencana ayah jadi kenyataan. Aku tidak ingin menikah selain dengan mu.
Lisa bingung. Bukan nya dia tidak mau menikahi jennie, tapi dia sekarang ragu dengan dirinya sendiri. Dia merasa tidak pantas untuk jennie. Dan bayangan jennie yang tidak mau menerima keadaan nya membuatnya tidak tenang beberapa hari ini.
Lisa : apa itu akan berhasil ?
Jennie : atau kita coba cara lain
Lisa : apa itu ?
Jennie : mari membuat anak.
Jennie langsung menyambar bibir lisa dan mendorong lisa sampai lisa terbaring di meja makan itu.
Lisa berusaha menghentikan jennie.
Jennie menghentikan aksinya.
Jennie : aku tidak apa melakukan nya sebelum kau menikahiku.
Lisa semakin gusar..
Jennie : aku akan mengatakan jika aku hamil anak mu saat acara nanti. Dan otomatis pernikahannya akan di batalkan. Percayalah ini akan berhasil.
Jennie mendekatkan kembali wajahnya.
Lisa : jennie aku tidak bisa membuatmu hamil.
Jennie : jika kali ini tak membuatku hamil. Kita bisa melakukan nya berulang ulang. Masih ada waktu sebulan kan ? .
Lisa : aku perempuan, sama sepertimu.
Lisa langsung menutup matanya. Dia sungguh tak sanggup melihat reaksi Jennie.
Jennie : sayang jangan buat omong kosong. Karena tidak ingin melakukannya.
Lisa membuka matanya dan menatap dalam mata jennie
Lisa : aku serius jennie.
Jennie langsung merubah mimik mukanya dari tersenyum menjadi datar.
-
Jennie mengangkat sedikit badan nya memberi jarak dari tubuh lisa, kemudian dia menurunkan tangan kanannya. Di remasnya selangkangan lisa, untuk meyakinkan.
Lisa sungguh terkejut dengan yang jennie lakukan.
Jennie beranjak dari tubuh lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
the last story
Fanfictionsebelum jenlisa dulu aku suka tiaom, pernah baca ff tentang tiaom,. tapi authornya sudah tutup akun sepertinya.. Ceritanya sudah selesai. Tapi kalo mau koment silahkan saja.