Biasakan vote terl3bih dahulu ok :)
.
.
Happy Reading"Baby, ayo bangun terus mandi hari ini kamu ada jadwal check up loh" Ucap Oliver yang berusaha untuk membangunkan anaknya yang sangat susah dibangunkan
"Ughh... Sebentar lagi mom, Aih masih ngantuk" Gumam Syuraih sambil mencari posisi yang enak untuk kembali tidur
"Baiklah tapi sebentar ya" Ucap Oliver sembari mencium kening Syuraih lalu keluar dari kamar Syuraih
Beberapa menit kemudian~
Badan Syuraih diangkat oleh seseorang lalu membawanya kearah kamar mandi dan......
"AAAAAAA!!! KAK ADYA JANGAN LANGSUNG MASUKIN AIH KE BATHTUB SEENGGAKNYA BANGUNIN DULU" Teriak Syuraih karena terkejut dirinya yang tiba tiba berasa terkena air dan juga tubuh nya yang sudah tidak memakai pakaiannya
Sementara Adya hanya memandang datar kearah Syuraih dirinya tidak suka ketika ada yang berteriak dan itu baru disadari oleh Syuraih karena barusan ia berteriak
"Syuraih." Geram Adya dingin dan datarnya
"Ma-maaf, sungguh Aih gak bakal ulangin hal itu lagi" Panik Syuraih
"Jangan ulangi kalau tidak kamu tau akibatnya kan?? Sekarang cepat mandi aku tunggu di ruang makan. Mengerti!"
"Iya mengerti kak"
Adya langsung keluar dari kamar mandi meninggalkan Syuraih dan menuju ke ruang makan. Sementara Syuraih dirinya melanjutkan acara mandinya
"Bagaimana?? Sudah bangun?" Tanya Oliver yang sedang memasak menu favorit Syuraih
"Bahkan ia sudah mandi" Jawab Adya
"Baguslah, makasih ya Dya" Uvap Oliver lalu mengecup kening putra pertama nya
"Iya mom sama sama" Balas Adya
"Yaudah sana pergi ke ruang makan duluan, dan juga katanya 'Tante Widya' akan datang" Ucap Oliver yang di akhir ucapannya ia memelankan suaranya
"Datang?? Buat apa mom" Bukan Adya yang menjawab melainkan Danish
"Mom juga gak tau sayang mungkin ada sesuatu yang penting" Ucap Oliver sambil tersenyum
"Sudah kalian berdua ke ruang makan sana" Lanjutnya
"Iya mom"
Setelah melihat Adya dan Danish menjauh Oliver mulai berpikir kembali ia sangat khawatir jika 'Widya' melakukan sesuatu pada Syuraih tapi Oliver berusaha menghilangkan pikiran negatifnya
Skipppp....
Sekarang mulai dari Kendrick, Michael, Fariz, Oliver, Vivi, Arabelle, Adya, Ersya, Elvano, Danish, dan Syuraih sudah sampai di rumah sakit tepatnya di lobby
"Daddy... Tidak mauu" Rengek Syuraih sambil menghentakkan kakinya
"Ini untuk kebaikan mu sayang" Ucap Fariz sembari mengelus rambut milik Syuraih
Semua diam dan menunggu, Syuraih melirik ke kanan dan kiri untung melihat ada bodyguard yang sedang berjaga
'Tidak ada, semuanya juga sedang lengah pintu keluar juga dekat. Ini saat nya untuk kabur' batin Syuriah lalu dengan cepat ia berlari dengan sangat kencang kearah luar, Danish yang menyadari itu langsung mengejar Syuraih begitu juga dengan yang lain
"Gawat... Mereka larinya sangat cepat" Gumam Syuraih pelan tanpa melihat jalan dirinya sudah berada di tengah jalan, Syuraih terdiam karena kelelahan
TINNNN!!!
"SYURAIH AWASS!!!" Teriak Adya, Ersya, Elvano dan Danish secara bersamaan ketika melihat mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi ke arah Syuraih
Syuraih melihat ke arah mobil dengan kecepatan tinggi itu datang, dia hanya bisa diam kakinya serasa kaku tidak bisa di gerakkan hingga...
BRAKKK!!!
Semua mata tertuju pada kecelakaan yang terjadi dan mengorbankan satu anak lelaki siapa lagi kalau bukan Syuraih.
Adya dan Elvano dengan cepat menyampar adiknya yang sudah terkapar lemah dengan darah yang ada di mana mana sedangkan Danish berusaha menenangkan Ersya yang menangis. Kendrick, Michael, dan Fariz baru saja tiba dan melihat pandangan yang seharusnya tidak terjadi
"Baby!! Kau masih sadar??" Tanya Adya sambil menepuk pelan pipi Syuraih, ia tidak peduli tangannya terkena darah yang ia pentingkan sekarang adalah adiknya!
"Ukh... Kak sakit hiks" Keluh Syuraih yang masih setengah sadar
"Tahan sebentar lagi ya, pasti baby nya kakak sembuh kok" Ucap Adya sembari menggendong Syuraih ala bridal style dan berlari kearah dalam rumah sakit dan diikuti oleh Kendrick, Michael, Fariz, Elvano dan Ersya
Para dokter termasuk Adra dan para suster yang sedang berada di lobby melihat keadaan Syuraih yang parah langsung mengambilkan brankar dengan cepat
"Ada apa ini?!!" Tanya Adra saat melihat sekujur tubuh Syuraih terluka parah
"Dia baru saja kecelakaan" Ucap Adya sembari menaruh tubuh Syuraih ketika brankar datang dan membawanya keruang ICU
"Baiklah.. Tunggu sebentar, aku akan menanganinya" Ucap Adra sembari berlari masuk kedalam ruang ICU
"Kecelakaan itu tidak ada yang tau dan kapan terjadinya" -Author
"Adya!! Ada apa dengan Syuraih??" Tanya Oliver sambil menahan tangisnya begitu juga dengan Arabelle dan Vivi
"Syuraih tertabrak mobil" Ucap Adya pelan
Oliver terkejut dengan ucapan Adya sampai sampai ia pingsan karena shock dan untung saja Adya bereaksi cepat dan menangkap mommynya
"Sebaiknya yang lain pulanglah dulu, Michael, Vivi, Arabelle, Danish, Ersya, Elvano. Biar kami aja yang disini" Ucap Kendrick dan dapat anggukan dari nama yang di sebut
"Baiklah kami pulang dulu kalau ada kabar hubungi" Ucap Michael sembari berjalan keluar bersama yang lain
Kendrick, Fariz, Adya dan Oliver duduk di tempat tunggu dengan sabar
Skippp~
Pintu ruang ICU terbuka dan memperlihatkan seseorang keluar tidak lain adalah Adra
"Bagaimana keadaannya Dra??" Tanya Kendrick dan Fariz bersamaan
"Semua lukanya sudah ku obati, tapi...." Adra menggantungkan kalimatnya ia sedikit ragu untuk mengatakannya
"Tapi apa om?!!" Tanya Adya tidak sabaran
"Syuraih koma dan aku tidak tau kapan ia akan sadar" Ucap Adra
+++++++--------++++++-----
TBC
Yuhuuu ada yang tungguin nih cerita update gak ya?? :v
Etdah ku terlalu pede sangad :v
Dah byee, see you next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
My New Family [ END✔]
Fanfiction[SYURAIH COWO OKE :) ] Syifa dan Syuraih adalah anak kembar berbeda gender yang berada di panti asuhan dari bayi.... Sampai mereka berdua di adopsi oleh keluarga terpandang dan terkaya No 1 yaitu keluarga PRATAMA. Syifa dan Syuraih di adopsi oleh ke...