02

102 9 0
                                    

Dan Disinilah Semuanya
D.I.M.U.L.A.I

Kau Hanya Perlu Merasakan
Perhatikan
Lalu Kendalikan
Jangan Biarkan
Jika Kau Tak Mau Termakan.

Seperti biasanya,mungkin ritual kali ini sedikit sederhana hanya pemandian kecil yg ditemani lingkaran lilin dan campuran kembang.
"Datang digendong pulang dibopong
Datang digendong pulang dibopong
Datang digendong pulang dibopong
Begitulah kalimat ritualnya sambil mencelupkan badannya dibathup nan berisi kembang pemujaan.

⛓️⛓️⛓️

Cerah satu kata sempurna untuk pagi ini.

"Udah pada ngumpulkan?mending kita langsung cabut aja okey.vata,Eca Lo dimobil sama gw sisanya sama Bryan." _ Raja

Perjalanan dipimpin oleh mobil Bryan yg melaju lebih dulu.

"O...M...G...Hello!! Gw lapar ni gak ada cafe apanih?" Ucap Lovata sambil memegangi perutnya

"Lo gilak ya Ta mana ada cafe di bukit bukit gini, boro-boro cafe warung aja gak ada" ledek Eca.

"iihh...pokoknya kalau ada warung,cafe,atau yang sejenis itulah kita harus berhenti" Gerutu Lovata.

"Iya iya kalau ada" sahut raja sembari ketawa meledek.

Disisi lain Bryan yang fokus menyetir.Jowis,Tala yang sudah tidur duluan.cuma Keysa yang gak tidur...ya biasalah anak IG dikit-dikit pos poto,dikit-dikit update status,dikit -dikit siaran live.

"Bray akhir-akhir ini Lo ngerasa aneh gak sih sama kita-kita? tanya Keysa yg masih memainkan hpnya.

"Aneh maksudnya? _Bryan

"Ya aneh aja gitu,mulai dari Eca, tu anak gak habis habisnya ngomongin ritualah,pamali lah,roh yg datang lah, apalah pokoknya yg mistis mistis deh. Nah kalau si Lovata tu anak akhir akhir ini suka ngelamun lebih sensian gak kayak biasanya. Kalau sijowis gak berenti berentinya ngomongin soal hantu". jelas Keysa

"Maybe mereka lebih terobsesi sama yg begituan,udahhh positif ae lah". ujar Bryan

"Hhmm maybe"_ Keysa sambil manggut-manggut memahami.

Back to mobil sebelah

"Eh...eh... Itu kayaknya ada warung deh" ujar Raja yg memecah keheningan

"Lo jangan PHP-in perut gw dong,cukup hati gue aja yg kena PHP perut gue jangan" judes Lovata dngn mata tertutup.

"vata kayanya raja bener deh ada warung" tambah Eca sambil melihat dari luar kaca mobil.

"ya gak mungkin juga kan ada warung di tempat terpencil gini" respond Lovata yang matanya ditutupi kacamata kain (itu loh kacamata yg dipake untuk tidur)

"Serius Ta ada warung noh" ucap raja yg mulai menepikan mobilnya.

Secepat mungkin kacamata kainnya terbuka dan lengkungan tipis terbit dibibirnya,ada harapan untuk cacing dalam perut. makan satu kata dalam otaknya sekarang.

"Ya udah ayok turun" ajak Lovata yg hampir membuka pintu mobil,tapi secepat mungkin Eca mencekalnya.

"Lo yakin mau makan disini?" tanya Raja memastikan

"iyah ngerasa ada yg aneh ga si?" tambah Eca.

"Ya yakin lah, Lo bedua pada lapar juga kan?" tanya Lovata jengah. "Biar gue yg traktir deh,yaudh ayok" ajaknya lagi

Kali ini kakinya sudah melangkah keluar mobil, menyusuri jalan menuju surganya cacing diperut.Melihat sekeliling dan berharap ada pelayan ramah yg melayani. Lalu disusuli dua org temannya.

PAMALITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang