TAEKOOK ONESHOOT (M)

Step-Brother

•Step-Brother•

.

.

Jungkook, remaja berusia 18 tahun pecandu seks, tiada hari tanpa seks. Setiap malam ia selalu pergi ke-bar ataupun club malam untuk melampiaskan nafsunya yang membuncah keterlaluan.

Jangan heran dengan kelakuannya yang begitu nakal, menggoda siapa saja yang menurutnya masuk dalam kategori tampan. Ia sangat pemilih dalam bercinta, jadi buat kalian para seme yang tidak masuk dalam list tipe nya lebih baik urungkan niat untuk menyentuhnya.

"Aahh-Mingyu" Jungkook mendesah ketika Mingyu terus bergerak menghujam lubangnya.

"Sshh kook, kenapa selalu sempithh.."

"Aah-aahhh.."

"Aah-" Mingyu ikut mendesah ketika ia mencapai puncak, mencabut miliknya kemudian melepas kondom yang terpasang dipenisnya.

"Kau payah gyu, aku bahkan belum orgasme." kesal Jungkook, Ia bangkit mengambil celananya yang tergeletak dilantai meninggalkan Mingyu beserta penis bodohnya yang lunglai.

"Ya ampun aku melupakannya." Rutuk Mingyu memukul kepalanya.

...

Jungkook pulang kerumah tepat pukul jam satu malam, Ia mendengus ketika melihat seseorang menghadangnya di anak tangga pertama dengan berpangku tangan.

"Kenapa baru pulang?" Tanyanya.

"Apa urusanmu?" Dingin Jungkook.

"Tentu saja urusanku, kau itu adikku." Jawabnya mencengkram lengan Jungkook yang lewat disisi tubuhnya. Jungkook mendelik tajam.

"Adik hahaha adik, hanya adik tiri bukan? jadi jangan mengurusi hidupku." Jungkook menepis tangan kakak tirinya kasar.

"Adik tiri itu juga adik namanya Jungkook, kau tanggung jawabku sekarang." jelas Taehyung.

"Aku tidak mau menjadi Adikmu Bangsat, Jadi tolong sebelum aku membunuhmu. Jangan pernah campuri urusanku." Kecam Jungkook, ia berlari naik kelantai atas menutup pintu kamarnya dengan kasar hingga menimbulkan bunyi dentuman yang keras. Taehyung yang masih berdiri diam, menatap sendu kearahnya.

Didalam kamar Jungkook menangis tersedu-sedu, ia menghamburkan segala benda yang tersusun rapi diatas meja. Melempar bantal dan guling kedepan pintu setelahnya menghempaskan tubuhnya ke atas kasur.

"Bangsat, Taehyung Bangsat hiks..." Dia terus saja memaki tidak jelas.

"Sok perhatian sekali si brengsek itu heh-"

"Bajingan, mati saja kau." Kesal Jungkook menggigit selimut putihnya hingga robek.

...

"Tidak terasa ya, tinggal dua minggu lagi kau akan jadi mahasiswa California." celetuk nyonya Jeon yang sekarang telah resmi menjadi nyonya Kim, istri ayahnya.

"Hmm Iya Eomma-" Senyum Taehyung.

"Uhukk-uhuk" Jungkook terbatuk mendengarnya.

"Kookie hati-hati.." khawatir Tuan Kim dengan anak sambungnya. Jungkook minum tergesa-gesa kemudian berpamitan berangkat pada orang tuanya tanpa bicara ataupun mengajak Taehyung untuk berangkat bersama, padahal mereka satu sekolah.

Tuan Kim menatap heran kepada Taehyung.

"Kita sudah menjadi keluarga selama dua tahun, apa kau masih tidak bisa dekat dengan Kookie?" Tanya ayahnya.