Sayang, cepat kau pulang!
Anakmu menangis, aku tak punya uang!
Kugendong dia, kuberi asi,
Namun tak kunjung diamKau benar-benar tega,
Aku tak hidup untuk makan cinta
Sungguh bodoh aku pernah percaya
Ternyata jadi perempuan jalang bukan jalan menuju bahagiaKita jangan main hati, main logika saja