Sentuhanmu ( TAMAT )

tidak sengaja bertemu

Zena adalah wanita yang sangat aneh. Dia mempunyai kebiasaan apabila berdekatan dengan laki-laki yang radius dekat dia akan cegukkan.

Dia bekerja sebagai pengantar makan di sebuah resto. Dia sudah bekerja selam 2 tahun menjadi pelayan antar makanan.

" Zena " panggil pemilik resto
" iya, bi " jawab Zena

Bibi Wang adalah pemilik resto diama Zena kerja sekarang.

" cepat antar makanan ini " ucap bibi Wang
" siap bi " ucap Zena

Zena mengayuh sepedahnya untuk mengantar makanan. Dia selalu riang tiap mengantarkan pesanan. Bisa bertemu banyak orang yang baru dia kenal, bahkan pelanggannya yang sudah lama. Sekarang dia mengantar pesanan ke orang baru. Sebenarnya tidak jauh dari restonya. Hanya membutuhkan waktu 30 menit bisa sampai rumah pemesan makannannya.

" ah ..... ini dia rumahny "

Zena menekan bel pintu rumahnya. Terbukalah pintunya, Zena kaget karena pintunya tidak terbuka kedalam melainkan terbuka keluar.

" aaaaa " teriak Zena

Sontak Yudha memegang pinggang Zena. Zena yang melihat Yudha terbengong-bengong.

" Ah ..... maaf " ucap Zena membetulkan berdirinya
" oke .... tidak apa-apa " ucap Yudha
" maaf ini pesanan anda " ucap Zena
" terima kasih " ucap Yudha

Yudha langsung masuk ke rumah. Tanpa Zena sadari ada yang berbeda dengan dirinya.

" tunggu .... tunggu .... kenapa aku tidak cegukan ya. Biasanya kalau aku dekat dengan laki-laki pasti cegukan "

Zena sedikit bingung kenapa dengan dia. Zena tidak ambil pusing dengan kejadian ini. Dia langsung kembali ke resto.
Sesampai diresto Zena bertabrakan dengan seorang laki-laki.

Brukkk

" ah maaf nona "
" ah .... tidak apa-apa " ucap Zena sambil cegukan
" kenapa aku bisa cegukan setelah bertabrakan dengan laki-laki itu "

Zena langsung masuk keresto dan kembali bekerja.

Jam menunjukkan pukul 9 malam. Sudah waktunya Zena pulang.

" bibi .... Zena pulang dulu ya "
" iya nak ..... hati-hati ya "
" iya bi "

Zena mengayuh sepedahnya untuk pulang ke rumahnya.
Zena adalah anak yatim piatu dia anak tunggal. Orang tuanya meninggal karena kecelakaan. Dia harus bertahan hidup untuj dirinya sendiri.
Akhirnya dia sampai di rumahnya. Sebelum dia masuk kerumahnya, dia di panggil tetangganya.

" Zena " panggi paman Dho
" eh, paman Dho "
" kamu baru pulang " tanya paman Dho
" iya paman. Ada paman "
" Zena, rumah kamu kan besar kenapa sebagian kamarnya tidak kamu kost kan saja, kan lumayan buat tambah biaya kamu "
" belum terpikir sampai kesitu paman" ucap Zena
" em .... ya sudah itu masukan dari paman. Masuklah sudah malam " ucap paman Dho
" malam paman " pamit Zena

Sebelum tidur Zena memasak mie ramen untuknya. Setelah memasak mie dia sedikit heran dengan kebiasaan cegukannya hilang karena laki-laki tadi.

" sttttt .... kenapa bisa hilang ya cegukanku waktu di pegang laki-laki itu " gumam Zena

Zena masih fokus dengan mienya. Dia teringat dengan ucapan paman Dho.

" benar juga ya, di rumahku kan masih ada 1 kamar yang kosong. Oke aku akan kost kan kamar itu " ucap Zena sambil makan mienya.

#TBC
Jangan lupa vote dan komen ✌