Jinyoung menghela nafas kasar. Langkah kecilnya hening di koridor ramai, seakan tak ingin siapapun menyadari dirinya ada di tengah tengah keributan mereka. Ia hanya sedang berjalan menuju lokernya sebelum-
Splash!
"Selamat pagi lil nerd-!"
Sebelum ia menjadi pusat keramaian itu. Bersama Lai Guanlin.
Pria Taiwan kurang ajar yang kerap menganggu Jinyoung sejak pemuda Bae itu tanpa sengaja memergoki Guanlin sedang bercumbu dengan jalang sekolah, Park Jihoon.
Kepala Jinyoung makin tertunduk, tangan tangan kecilnya mengepal. Dalam hitungan detik, ransel besar berhiasan poliwag miliknya sudah ada ditangan Guanlin. Digoyang-goyangkan si pemuda tinggi itu layaknya sampah lalu membuang isinya begitu saja di lantai.
Tapi ada yang janggal diantara barang-barang yang dibawa si manis. Sebuah boneka kecil figur syaoran, karakter kartun favoritnya.
"Huh?"
Tawa Guanlin lepas dengan spontan. Beberapa teman si jagoan Lai hanya bisa memutarkan mata mereka bosan. Lai Guanlin memang sudah agak tidak waras. Hyunjin dan Lucas mulai mengusir penonton disekitar mereka, mencegah saksi jika saja Guanlin melakukan sesuatu diluar batas.
"Gosh nerd-! Kau ini sudah kelas akhir masih bermain dengan boneka-?! Ckck~ Apa kata ibumu kalau melihat anaknya malah bermain benda menjijikkan ini disekolah."
Guanlin membungkuk untuk melihat wajah memerah bungsu keluarga Bae itu. Terkekeh puas melihat genangan bening dipelupuk mata cantik itu.
"Katakan kid, kau lakukan apa saja huh ke benda ini? Apa benda ini bahan fantasimu huh?"
Dihadapan Lai Guanlin, Jinyoung adalah batu. Hanya terdiam bahkan tak seinchi pun mendongakkan matanya. Kepalan tangannya mulai bergetar kedinginan karena seragamnya yang basah disiram iced americano milik Guanlin di pagi musim dingin seperti ini.
Guanlin makin dekat. Membisikkan sesuatu didepan telinga Jinyoung- "Haruskah aku mengganti panggilanmu menjadi slut, Bae?" -menyesap cuping telinga itu kasar sebelum menjauh.
"Aku menyita benda menjijikkan ini. Kau-
"Jangan-!"
...
Guanlin tersentak. Salah satu alisnya naik. Tatapan mereka bertemu untuk kedua kalinya sejak di laboratorium saat Jinyoung menatap tidak percaya Jihoon yang sedang dilecehkan Guanlin dengan alat-alat lab.
Jinyoung selalu menunduk, menjauhkan arah pandangannya bahkan saat Guanlin mencekiknya minggu lalu. Dan itu adalah keputusan bijak- setidaknya menurut Jinyoung karena sungguh onyx tajam Guanlin seolah menusuknya dalam- walau si pria Lai membencinya. Memang dasar perundung cari perhatian.
"Kau sudah mulai berani, Nerd?"
Rahang Guanlin mengeras. Mata gelapnya mengintimidasi Bae Jinyoung sampai membuat kaki pemuda itu lemas. Kepala Jinyoung tertunduk lagi. Layaknya serigala dan mangsa kucingnya, siap diterkam.
"M-maaf Guanlin."
Guanlin berdecak. Matanya melirik tangan Jinyoung yang memucat akibat terlalu erat dikepal, serta bahunya yang menggigil kedinginan.
"Whatever, sialan."
Dan keributan pagi itu selesai dengan Guanlin yang melangkah pergi setelah menubruk Bae Jinyoung sampai terjatuh.
Teman-teman Guanlin melewatinya dengan raut khawatir. Jinyoung mengabaikannya- ia tahu mereka tak boleh menyentuhnya karena Guanlin tempo hari dengan gamblangnya menyatakan Bae Jinyoung sebagai miliknya- dan beralih bangkit merapikan kembali barang barang di ranselnya.
Jinyoung menghela nafas, boneka syaorannya benar benar diambil. Hei boneka itu spesial baginya. Seseorang- ah tepatnya a white bunny- menyusupkan padanya diloker di hari valentine bersama bouque pink rose dan coklat.
Dengan tertatih ia membuka lokernya, dan disitulah ia tersenyum. Highlight of his day, cokelat dan susu kesukaannya serta sticky notes syaoran biru.
'Kau selalu telihat cantik,
selamat pagi syao-ssi
-ur white bunny♡'Jinyoung tak dapat menahan senyumannya, dan menyadari seseorang masih di lorong koridor yang sama melihatnya tersenyum.
Dan nyatanya ini bukan tentang Bae Jinyoung dan Lai Guanlin.
tertarik-?
-tbc
check mulmed for baeby's peck to bunny hyunsukkie.bet yall cant name anything cuter than Bae jinyoung, the syaoran boi.
leave ur like n comment for more-!
KAMU SEDANG MEMBACA
enigma
Fanfiction[mature] a short romance compilation shoot of all x bae jinyoung