He Returns

0,02

I need your vomment

Happy reading♥️

Raemi tersenyum kala seorang anak kecil menarik ujung pakaian yang ia kenakan sambil memasang senyum merekah.

"Mommy!!!"

Dia adalah Han Sojin, anak bermarga Han. Raemi tentu saja akan tetap menggunakan marag Seungwoo untuk anaknya. Bagaimanapun Sojin juga anak Seungwoo bukan.

"Mommy! Sojin ingin itu!"

Sojin menunjuk action figure yang dipajang salah satu toko mainan. Raemi sedikit tersentak kala tiba-tiba Sojin berlari meninggalkannya.

"So-Sojin!! Tunggu sebentar!"

Raemi menyusul Sojin dengan arah yang sama namun nihil, Sojin tidak ada, ia mengikati stan toko mainan itu dengan perasaan campur adur, panik, takut, sedih. Rasanya benar benar ingin menangis, ia takut buah hatinya hilang dari dekapannya.
Raemi masih mencari, ia bahkan menabrak beberapa pengunjung, ia masih terus mencari.

"Yaampun nak kamu dimana." Raemi menyeka air diujung matanya, ia tak boleh gegabah.

"Mommy!!!"

"Sojin!!!!" Raemi memeluk Sojin dengan erat, sekarang ia menangs, ia tak akan bisa hidup jika Sojin terluka.

"Sojin ... kamu dari mana nak." Raemi membolak-balikan tubuh Sojin guna memastikan apakah anaknya baik-baik saja. Raemi menghela nafas lega ia tak menemukan luka gores ataupun kecacatan dalam diri Sojin.

"Kamu bikin mommy khawatir Sojin ... jangan diulang ya." Raemi mengecup pipi Sojin berulang kali.

"Sorry mom, hehehe." Raemi sedikit teresenyum, yang terpenting ia tidak kehilangan anaknya. Raemi sedikit mengngkat alisnya kala ia melihat anaknya menenteng kardus dengan gambar Iron man pada covernya.

"Sojin ... apa ini? Sojin ga ngambil diem diem kan?" Sebetulnya Raemi tahu kalau anaknya tidak akan melakukan itu, hanya bertanya saja.

"Engga mungkin mom, ayolah! Sojin anak baik." Sojin memajukan bibirnya

"Ini Sojin dapat dari paman tampan mom!"

"Paman tampan? Paman Yohan maksud Sojin?"

"Bukan mom! Paman Yohan kalah dengan paman yang ini, huft ... Sojin lupa menanyakan nama paman itu karna terlalu senang." Raemi mengangkat sebelah alisnya. Jika bukan Yohan, lalu siapa yang di panggil oleh Sojin?

"Lain kali Sojin jangan minta barang sama orang lain, Sojin juga ga boleh nerima barang dari sembarang orang, Ngerti?"

"Baik mom!!" Sojin mengangguk lucu, poni Sojin juga ikut bergerak saat Sojin menganggukan kepalanya.

"Anak pintar ... terus Sojin mau ngapain lagi?" Saat pulang sekolah tadi Sojin langsung mengajaknya jalan siang ke salah satu mall besar di daerah apartemen Raemi, Raemi sebagai seorang ibu akan menuruti permintaan anaknya.

"Lunch? Maybe?"

"Ayay captain! Go! Go! Go!" mereka berdua tertawa senang.