- Senja -

14 2 0
                                    

"Kai lo mau ke kantin nggak?" Tanya Callysta

"mau, tapi ke kelas dulu ya, gue mau ambil uang di tas dulu" balas Kaila

"ya udah yuk ajak El sama Resya sekalian. Btw tadi lo kenapa Kai?"

"ha? Emangnya tadi gue kenapa?"

"yee lo malah nanya balik, ya yang tadi itu kenapa lo gugup?"

"ooh itu, hmm tadi gue habis lihat dia"

"dia siapa?"

"ya si Farrel, siapa lagi kalo bukan dia hehe"

"Kai Kai, baru aja masuk sekolah haha"

"udah ah Ta, yuk samperin El ama Resya"

"iya iya"

**

Di saat perjalanan pulang, Kaila melihat Farrel dari jauh

"ohh ternyata dia bawa motor yahh, keren juga" batin Kaila

Kaila terkagum dengan Farrel karena sesungguhnya dia sangat menyukai cowok bergaya seperti Farrel. Entahlah kenapa bisa begitu. Tetapi, Kaila tidak suka dengan salah satu gerak-gerik dari Farrel yaitu cara memandangnya yang bikin Kaila semakin suka sama Farrel.

.

Kak Tiara

"halo assalamu'alaikum kakk, kakak dimana? Gue udah pulang ni"

"gue udah didepan gerbang kali"

"bohong lu yah?"

"ihh udah cepet kesini, panas tau"

*tutt.. tutt

"yee malah dimatikan" ucap Kaila "dimana lagi kak Tiara?"

"Kailaaa, gue disiniii" teriak kak Tiara

Kaila dengan wajah kebingungan mencari kakaknya pun akhirnya membuahkan hasil. Dia pun langsung melambaikan tangannya kepada Tiara.

"iyaa"

Mereka tak sadar jika yang lainnya melihat mereka berdua yang daritadi teriak-teriak

"lo bawa helm gue nggak" Tanya Kaila sambil melihat-lihat di gantungan motor kakaknya itu

"yaa ampuunn gue lupaa" balas kak Tiara sambil meletakkan tangan di kepalanya dan membelakkan matanya yang bikin Kaila semakin jengkel

"ihh gimana sih, nanti kalo gue ditilang gimana? Terus kalo muka gue belang gimana?"

"ihh lebay lo, emangnya nggak ada jalan tembus apa, udah yok naik"

"awass aja kalo gue kena tilang"

"udah diem bawel, cepetan naik udah panas juga"

"iyaa iyaa"

**

Matahari telah tenggelam, sembari menunggu bintang muncul, Kaila bersantai di balkon kamarnya sambil mendengarkan lagu indie. Dia pun memejamkan matanya sejenak sambil menghayati lagu yang ia dengar.

Dialog Hujan - Senar Senja 🎵

"jangan biarkan rindu ini semakin dalam"

"biar cepat atau lambat kita akan bersama"

"semoga kita cepat dipertemukan"

"Kailaa...Kailaa" teriak Indah, ibu Kaila dari bawah yang membuat Kaila tersentak terkejut

"iyaa buu, tunggu sebentar"

Kaila pun masuk ke kamarnya, lalu mengambil sebuah accessories yang ada di meja riasnya, lalu mengenakan di rambutnya yang panjang dan juga lebat itu dan segera menuruni anak tangga satu per satu

"ada apa bu?" Tanya Kaila

"ayo dinner dulu, ohh ya tolong panggilkan ayah juga ya"

"siapp buu"

Tak lama kemudian, Thomas muncul tiba - tiba tanpa tanda-tanda sedikit pun

"Baaa.. haha" teriak ayahnya yang membuat Kaila terkejut

"wwhuaa .. ihhh ayaahhh ngagetin ajaa"

"hehe kejut yaa? Hahaha"

"udah udah yuk makan dulu, kakak ayo sini kita makan dulu"

Ajak ibunya kepada anak-anaknya untuk makan malam bersama.

"iya buu tunggu" teriak Tiara

"heummm masakan ibu selalu enak" puji ayah Kaila yang membuat pipi Indah memerah

"hemm bisa aja kamu Yah"

Beginilah suasana malam di rumah Kaila, dengan sedikit taburan receh dan godaan dari ayah Kaila yang membuat suasana harmonis

Loha guuys! Maaf ya kalo typo nya ada dimana-mana. Jangan lupa vote dan comment ya gaes, pauntauin terus kelanjutan ceritanya. See you next chapter guyss

Authentic StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang