"Dia pake seragam sekolah warna biru laut".
" binbin, lo pesen apa?".
"Siomay super pedes aja deh, sama jus jeruk". Jawab shabine.
Binbin adalah julukan shabine dari keempat sahabatnya. Bahkan mereka membuat julukan namanya yang sama. rara, gigi, tata, dan binbin. Biar imut kata tata.
Saat ini mereka tengah berduduk di kantin dengan giliran rara yang nengantri makanan. Mereka berempat memiliki kesepakatan untuk mengantri makanan secara bergilir.
Shabine memutuskan berusaha kembali menjalani hidup sederhananya yang dulu.
" lo turun berapa dah bin, baju lo sampe udah keliatan longgar banget". Cetus gigi membuat si empunya terdiam.
"Masa iya sih? Gue aja nggak sadar kalo gue kurusan".
" nggak heboh gitu? Padahal dulu lo frustasi banget nggak bisa kurus".
'Hidup gue lebih frustasi sekarang daripada sibuk mikirin berat badan gue". Batin shabine menanggapi tata.
"Eh eh gue mau tanya, lo pada tau nggak sekolah mana yang seragamnya biru laut?". Terlintas kembali ucapan bima tentang ciri-ciri pemilik putri reyna. Cewek itu lebih nyaman memanggil kucingnya itu bima.
" itu sekolah khusus cowok, cowoknya rara kan disana".
"Sekolah itu terkenal ketat banget lo, masuk itu aja sulitnya minta ampun".
" menurut rumor telat 1 detik aja push up 100 kali, gimana nggak pada six pack tuh".
"Semacam sekolah kedisplinan?". Tanya shabine setelah mendengar celotah para sahabatnya.
" itu sekolah khusus buat mereka yang bakal jadi angkatan ataupun pelayaran, semacam sekolah militer". Jelas tata.
Tak lama rara datang membawa pesanan mereka. "Ngomongin gue ya?". Tuduh rara curiga lalu mengedipkan mata manja.
" geer amat lo punya diri, lagi bikin rencana mau nikung pacar lo". Terang gigi serius. Rara melotot tajam.
"Nggak boleh! Dia milik gue seorang. Jadi kangen dia kan huhuhuhu". Mendadak cewek itu sedih yang di buat-buat.
" kan bisa minta ketemuan habis sekolah, pake sok sedih lo!". Ujar shabine enteng.
"Sekolahnya Danang super sibuk trus ketat lagi, mereka aja bubar sekolah hampir magrib belum lagi tugas sekolahnya begibun kek baju kotor. Jadi kita ketemu kalo danang ada waktu kosong kalo nggak minggu".
" tahan banting ya lo". Puji gigi sambil bertepuk tangan.
"Iya dong demi masa depan gemilang".
" udah ah makanan keburu dingin nih". Seru tata membuat mereka bergegas menghabiskan makanan mereka.
Oke, jawaban awal. Anak sekolah khusus.