07; I Give you Everything 🔞

433 54 17
                                    

.
.

Kihyun sedikit terkesiap saat sepasang lengan melingkar di pinggangnya, Harum sabun menguar dari arah belakang. Harum yang selama satu bulan ini ia hafal dan menjadi salah satu wangi favoritnya, tanpa menolehpun Kihyun tau siapa pelaku utamanya.

Pagi ini seperti biasa ia menyiapkan sarapan dan bekal untuk Hyunwoo, ia tidak merasa diperlakukan sebagai pembantu rumah tangga melainkan sebagai suami oleh Hyunwoo. Tiba-tiba pipinya terasa panas saat mengingat kejadian malam tadi, dimana ia menyerahkan semuanya pada Hyunwoo.

"Selamat pagi Love." Ucap Hyunwoo sembari mengecup pipi kanan Kihyun.

Kihyun menolehkan kepalanya ke samping. "Selamat pagi juga Dokter Son."

Lelaki mungil itu sebisa mungkin terlihat baik-baik saja meskipun jantungnya sudah berdetak lebih cepat dari biasanya, ia merasa gugup jika berada didekat Hyunwoo apalagi setelah kejadian semalam.

** Flashback

Hyunwoo mendorong tubuh Kihyun untuk berbaring di tempat tidurnya, sementara pria tan itu membuka sabuk dan juga celana kain yang membalut kakinya. Kihyun memalingkan wajahnya saat tidak sengaja melihat sesuatu yang berdiri diantara kaki Hyunwoo.

Kihyun mengalungkan kedua tangannya di leher Hyunwoo ketika pria itu menindih tubuhnya dan memberikan kecupan di sekitar leher dan tulang selangkannya, ia menekan pelan kepala Hyunwoo agar lebih kuat menghisap kulit lehernya.

"Aahh~ hmmhh." Sebuah desahan lolos dari bibir plum Kihyun.

Hyunwoo menurunkan ciumannya pada dada Kihyun, tidak lupa dua benda mungil yang sudah menegang sejak tadi ia hisap kuat.

Pinggulnya bergerak pelan menggesek milik Kihyun yang sudah menegang, Hyunwoo memejamkan matanya untuk beberapa saat menikmati gesekean kedua kelamin mereka dari balik celana.

"Aakhh~ Hyunghh." Desah Kihyun lagi.

Hyunwoo menegakan tubuhnya lalu menurunkan celana piyama Kihyun dan juga celana dalamnya, ia kembali membawa Kihyun dalam ciuman panjang yang dapat membuat lelaki mungil itu lupa diri. Tangan Hyunwoo bergerak untuk meraih tangan Kihyun dan mengarahkan pada miliknya yang masih terbungkus celana dalam.

"Manjakan dia." Bisik Hyunwoo dengan suara beratnya.

Kihyun gila. Lelaki mungil itu membalikan posisi menjadi dia yang berada diatas, duduk diantara kedua kaki Hyunwoo. Bibirnya yang sedikit bengkak dan juga peluh yang menghiasi keningnya semakin membuat Kihyun tampak seksi dimata Hyunwoo.

Kihyun menundukan kepalanya lalu mengecup ujung milik Hyunwoo dari balik celana dalam, Kihyun menarik sudut bibirnya. Dengan tatapan nakal ia menggigit ujung celana dalam Hyunwoo lalu menudunkan kain itu sebatas paha.

Tangan Kihyun terangkat untuk mengocok batang milik Hyunwoo yang sudah menegang, lelaki mungil itu memasukan milik Hyunwoo kedalam mulutnya memberikan sensasi nikmat pada dirinya. Hyunwoo memegang kepala Kihyun lalu menggerakannya maju mundur.

Kihyun menggerakan kepalanya untuk memberikan kepuasan pada Hyunwoo, sementara kedua tangannya bermain dengan bola kembar Hyunwoo.

"Ki, cukup."

Kihyun menghentikan gerakan kepalanya kemudian menatap Hyunwoo yang tengah mengambil kondom dari dalam laci nakas disamping tempat tidurnya.

"Safety first." Ujar Hyunwoo.

Kihyun hanya mengangguk saja, ia tidak tahu harus merespon apa. Lelaki mungil itu terkesiap saat Hyunwoo menarik lengan dan mendudukan dirinya dipangkuannya, pipi Kihyun merona saat benda tidak bertulang itu menggesek paha dalamnya.

☽; Love Sacrifice [ShowKi]Where stories live. Discover now