✧*。5: Wannabe

150 14 9
                                    

Seperti biasa, Terima kasih.

Chapter 5.

"Lo dateng ke fansign? Buat apa?!" bentak Kai diteleponnya.

"Mau liat lo akting. hehe.."

Kai mengacak-acak rambutnya sebal, "Udah pulang aja, nggak usah dateng ya. Nanti gue traktir makan siang.."

"Lo pikir cari tiket fansign segampang balikin telapak tangan apa!! Gue susah carinya!!" Kai menjauhkan handphonenya, telinganya berdengung akibat bentakan sahabatnya itu. Padahal semua orang sudah tau suara dolphin-nya lebih parah.

"Udah nanti gue ganti semua kerugiannya ya.." Kali ini Kai tampak memohon.

"Nggak nggak, gue udah otw nih. Sampai ketemu nanti byee!!"

~tuuutttt

Telepon diputus secara sepihak :(

+×+


Ini adalah kali pertamanya mengikuti fansign. Tak ada rasa gugup sama sekali. Hanya saja Clara kurang suka jika yang pertama harus berhadapan dengan Yeontan. Eh sorry.. Yeonjun.

"Annyeonghaseyo.. Ireumi mwoyeyo?" tanya pria berambut biru itu saat Clara sampai di hadapannya.
(*Hai, siapa namamu?)

"Clara," jawabnya dingin.

Yeonjun tersenyum, "Nama yang cantik, sama seperti dirimu."

Clara tetap teguh dengan ekspresi dinginnya. Sesekali memutar bola matanya. Malas.

"Clara-ssi. Apa kau memiliki permintaan?" tanya pria itu lagi. Baru kali ini kalian melihat Yeonjun lebih banyak bicara dibanding penggemarnya saat fansign kan?

"Apa kau berjanji akan menurutinya?"

"Apa yang tidak untukmu." Yeonjun kembali tersenyum dengan sangat ramah. Bahkan terdengar teriakan-teriakan penggemar di belakang sana saat pria ini tersenyum.

Clara melirik ke arah Kai yang duduk tepat di sebelah Yeonjun. Kai sedang ber-aegyo untuk menuruti keingian seorang penggemar di depannya.

"Tolong biarkan Kai menjadi dirinya sendiri!"

Yeonjun tertawa kecil, "Maaf untuk yang satu itu tak bisa kuturuti. Namun jika kau ingin aku menjadi pacarm–" Belum selesai mengucapkan kalimatnya, Clara segera berdiri dan dengan paksa menarik photobook-nya dari tangan Yeonjun.

Kai melihat sahabatnya sampai di hadapannya dengan wajah ditekuk. "Liat saja nanti, Hyung! Jika menyangkut Clara aku tak kan diam."

"Annyeong, Ningning!! Neo neomu gwiyeowo.." ucap Clara seraya mengubah ekspresinya 180°.
(*Hai, kamu sangat imut)

"Stop it! Ngapain kesini? Nih tanda tangannya udah, pulang sana!"

Clara mempoutkan bibirnya, "Kai."

"Wud?"

"Jadi diri lo sendiri ya.. Annyeong."

Sebelum Clara berdiri, Kai dengan cepat mengambil mic yang tak jauh darinya.

"Annyeong yeorobun! Disini aku hanya mau bilang -" ucapnya dengan nada beratnya. Suasana menjadi ramai. Banyak Fangirl berteriak mendengar sapaan pria ini.
(*Halo semua!)





Two Sides Boy [Hueningkai - TXT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang