CHAP 26

5.3K 464 22
                                    

HAPPY READING



AUTHOR POV

Ruangan bercat merah maroon yang hanya dihiasi 3 lampu membuat ruangan menjadi redup. Ditengah terdapat meja panjang untuk 20 orang dan satu kursi untuk pemimpin. Disinilah tempat Black Phoenix berdiskusi hal yang penting.

Sudah lebih dari 1 setengah jam mereka berdiskusi satu sama lain membahas tentang si pelaku. Tapi, Taehyung tentu tidak melupakan tugasnya dalam kelompok Mafioso. Mereka juga membahas masalah seputar dunia mafia.

"Karena Yakuza di Jepang mulai melihat pergerakan kelompok Team devisi 2 Fawkes, beri mereka sinyal untuk tetap berada dalam pengawasan dan kerahkan Team 1 Black Eyes untuk menyusul dan membawa beberapa senjata yang sudah di dapat." ucap Taehyung dengan mimik wajah dingin.

Disaat seperti ini, tidak ada yang berani bercanda atau apapun itu yang bisa merusak keseriusan rapat.

"Bagaimana dengan Yakuza? bisa saja mereka memulai tanpa kita sadari."
Jin menyampaikan pendapatnya.

"Tenang saja, Fawkes bisa mengatasinya mereka akan berpindah tanpa diketahui. Yakuza bukan musuh yang berat untuk mereka, Desert Eagle mampu menembus kepala mereka sekaligus membuatnya hancur seketika."

"Bagaimana dengan ACE Girls. Tugas mereka selesai saat memata-matai
Pendaxc di Los Angeles, apa mereka perlu dikirim ke Meksiko untuk memata-matai Hades ?" Tanya Daniel serius.

"Tapi Hani mengatakan jika Hades tidak berada di Meksiko. Mereka melakukan sebuah misi di suatu kota terpencil." sambung Mark

"Baekhyun, tolong lacak keberadaan mereka bersama Lucas juga, setelah itu beri tau aku dulu nanti aku akan bicara pada ACE Girls. Apa ada yang lain lagi?" Tanya Taehyung melihat jam tangan rolex miliknya. Sudah hampir dua jam mereka di sini, Ia perlu istirahat sebentar.

"Tidak ada lagi. Hanya itu dan bagaimana dengan si pelaku itu?" Tanya Chanyeol.

"Haruskah aku bantu untuk mencari tahu tentang itu?" Sambung Kyungsoo.

"Tidak perlu. Kita ikuti saja dulu permainannya, lagi pula lama kelamaan akan terungkap dari cara dia bermain." Smirk Taehyung keluar menandakan dia sangat senang dan membuat ketampanannya beribu kali lebih tampan dari biasanya.

"Okay sudah selesai semuanya. Kalian boleh bubar dan jika ingin istirahat dan tidak melakukan pekerjaan apapun tak apa." Taehyung mulai berdiri diikuti yang lain dan meninggalkan ruangan itu.

Baru saja ingin menuju kamarnya dan beristirahat. Taehyung dihadang oleh Taeyeon yang menarik lengannya cukup kuat.

"Eoh? Wae noona?" Tanya Taehyung bingung, mimik wajahnya berbeda sekarang. Jika yang diruang tadi adalah Mr.V sekarang berganti menjadi Kim Taehyung.

"Bisakah kita bicara sebentar, berdua?" Tanya Taeyeon.

"Tumben, apa ada masalah?"

"Tidak ada. Ayolah hanya sebentar." bujuk Taeyeon.

"Baiklah."

"Tapi tidak di sini. Ayo ikut aku" Taeyeon kembali menarik Taehyung dan membawanya menuju taman belakang mansion.

"Jadi apa yang ingin noona bicarakan?" Taehyung memulai pembicaraan setelah mereka sampai di taman belakang mansion.

"Jane ingin menelfon kedua orangtuanya." Ucap Taeyeon langsung.

I'M YOUR MAFIA? [TN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang