CHAP 29

5.8K 516 94
                                    

HAPPY READING


"

"Sudah siap Jane?" Pintu kamar Jennie dibuka oleh Taeyeon yang sudah rapi dengan pakaian santainya.
"Sudah unnie.." Taeyeon menatap Jennie dari atas sampai bawah dengan ekspresi yang tidak dapat dibaca.

"Apa ini aneh?" Tanya Jennie yang menyadari tatapan Taeyeon.

"How it can be weird girl? Look at this fashionista! Aku hanya memberikanmu beberapa pakaian dan kau dapat me-matching kan nya dengan sangat indah!" Puji Taeyeon membuat Jennie tersipu malu dan menyibakkan beberapa helai rambutnya kebelakang telinga.

Taeyeon mengajak langkah kaki Jennie untuk pergi ke ruangan Taehyung. Sesuai permintaan lelaki itu, mereka akan pergi menemuinya lebih dahulu sebelum pergi jika tidak ingin dimarahi. Bagaimanapun Taehyung sudah berniat baik dengan mengizinkan Jennie pergi ikut.

"Taehyung!" Seru Taeyeon saat membuka pintu besar itu. Taehyung tengah berdiri dengan tangan yang ia lipat didepan dadanya. Tampak beberapa bodyguard bertubuh besar yang sedang menunduk untuk menghormati tuan mereka, Taehyung.

"Holy shit! Taehyung-ah, what the fuck are you doing right now?" Tanya Taeyeon dengan raut wajah kesal. Tak bisa dipungkirinya, bahwa sekarang Taehyung sedang mengumpulkan beberapa bodyguard sialannya itu hanya untuk menemani dua orang gadis ketempat psikiaternya.

"Are you fucking crazy? These shit bodyguard...Hah! Jinjja, kau tidak main-main bukan? 1..2..3..4--" Taeyeon menghitung beberapa orang sialan bertubuh besar itu sekarang.

"Just shut up! Aku hanya akan menyiapkan dua untuk kalian."

"Palliwa!" Geram Taeyeon.

"Shh..okay let's see." Taehyung memperhatikan beberapa bodyguard-nya yang sekiranya pas untuk menjaga dua gadis itu. Masih dengan lengan yang bersilang, ia melihat salah satu bodyguard-nya yang tampak mencuri pandang kearah Jennie dengan smirk kecil yang terpampang. Entah mengapa ia menjadi kesal. Tak disangka, Taehyung menggertakkan giginya membuat rahang indah itu mengeras.

"Kau!" Tunjuk Taehyung kearahnya.

"Saya tuan? Baiklah semaksimal mungkin, saya akan menjaga kedua nona dengan baik. Tuan tidak perlu kha--"

"Maksudku kau dipecat." Potong Taehyung dengan wajah sangarnya membuat semua orang disana terkejut.

"T-tapii, kenapa tiba-tiba? Saya fikir saya tidak membuat kesalahan."

"Aku hanya muak melihat wajahmu." Sarkas Taehyung kejam, bahkan Taeyeon dan Jennie tidak mengerti apa kesalahan lelaki yang satu ini. Lelaki itu kemudian berlutut dan memohon didepan Taehyung.

"Ku-kumohon tuan, jangan! Saya berjanji akan lebih baik lag--"

"Tidak perlu."

"Baiklah untuk hari ini, aku mempercayakan kalian berdua sebagai penjaga kedua gadis yang ada disini. Temani mereka pergi hari ini ke medical center. Dan ingat hanya satu tempat itu saja, lalu kau antarkan mereka kembali pulang kesini." Perintah lelaki itu membuat Taeyeon merotasikan bola matanya mendengar kalimat terakhir Taehyung.

"Dan untukmu--" Ucap Taehyung menunduk kebawah dimana mantan bodyguard nya masih berlutut disana. Lalu ia berbisik untuk melanjutkan ucapannya.

--kupikir kau harus mengajari matamu cara sopan melirik nona muda yang ada disini." Bisik Taehyung membuat mulut mantan bodyguard nya gemetaran. Lalu ia mengedipkan matanya.

I'M YOUR MAFIA? [TN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang