[🥧] capek

501 46 0
                                    


satu tahun kemudian

Jena sekarang sudah kuliah. Ia dan sahabat-sahabatnya masih saling contact.

Btw, Jena kuliah di Bandung.

Tapi tidak ke Jaemin. Jena chat dia sudah lama tetapi belum juga dibalas.

Jujur, Jena rindu akan tingkah laku Jaemin.

"Jen, fokus!!" Kata Dejun, sahabat Jena sejak kuliah.

"Gabisa jun." Kata Jena.

"Ya masalahnya makanan lo udah dingin?!" Kata Dejun.

Jena memakan nasi gorengnya. Tidak pedas.

Gue jadi keinget Jaemin..
Gue dulu nyuruh dia mesen nasi goreng gapake pedes..
Dia bener.. hambar juga..
LOH KENAPA JADI MIKIRIN JAEMIN?!
-Jena

"Lo lagi ada pikiran ya?" Kata Dejun.

"Ya ada lah. Masa gapunya pikiran?"

"HUHH, maksudnya lagi ada yang dipikirin gitu?? Sampe overthink."

"Iya kali." Kata Jena.

"Gue kangen SMA.." sambungnya.

"Kangen SMA nya apa orang-orangnya?"

"Orang-orangnya." Jawab Jena.

"Oh.."

"Gue kangen Jaemin..." kata Jena sambil menenggelamkan kepalanya di tangannya.

"Jaemin adek kelas lo?." Kata Dejun.

Jena memang sering curhat soal Jaemin ke Dejun.

"Iya.."

"Gak lo contact dianya?"

"Gatau. Gua chat dari sebulan yang lalu ga di bales. Lupa kali sama gua?"

"Heh, dia ganti ID kali."

"Gatau jun gue capek. Dia bilang dia serius. Tapi apa?!"

"Capek gua der. Gue ditinggal mulu.." sambungnya.

"Hey, mungkin dia juga lagi mikir caranya biar bisa contact an sama lo lagi. Lo gaboleh beranggapan kayak gitu."

"Ga seharusnya gue pegang omongan dia."

"Dia bisa aja dateng ke lo kapan aja."

"Ga mungkin."

"Mana ada yang ga mungkin?"

"Udah ah diem lo." Kata Jena sambil makan.

☁️☁️☁️
ini dejun

☁️☁️☁️ini dejun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sakit ; njm [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang