1998

|2| Meet

|2| Meet

Hari Pertama Pembekalan

"Jis kelompok kita di mana ya?" tanya Judy ketika mereka tiba di kampus.

Mahasiswa yang akan melaksanakan KKN dikumpulkan dalam gedung utama untuk diberikan pembekalan, yaitu diberitahu hal-hal mengenai KKN, mulai dari hal-hal kecil sampai hal-hal besar sekali pun.

"Gue juga nggak tahu di mana. Coba lo chat digrup kkn." jawab Jisel yang sedang berusaha mencari teman-teman sekelompoknya di sekitar gedung.

Masalahnya ini mahasiswa banyak banget di luar gedung karena acara pembekalan belum dimulai sehingga mahasiswa belum diperkenankan memasuki gedung utama.

"Ini gue lagi login wifi daritadi nggak connect, gue nggak ada kuota. Lo aja lah yang chat hehehe." kata Judy yang masih berusaha untuk login wifi kampus. Jisel hanya memberikan dengusan tetapi tetap melakukan hal yang disuruh Judy untuk mengirim pesan digrup kknnya.

KKN 8 Uhuy

Jisella: Teman-teman kumpulnya di mana ya?

Jupiter: Ini di gedung samping sel

Quentin: Sent a picture

Quentin: Di sini sel
                
Lino: Di gedung samping sel liat ada aku pake pakaian oreo

Jupiter: Semua juga pake oreo anjir

Quentin: Tau lo no gajelas, emang ada yg pake rainbow

Lino: Sirik aja lo pada

Jisella: Oke makasih

"Sumpah ya ini tiga orang kalau balas gercep banget, ngalus mulu kerjaannya." komentar Judy begitu melihat room chat grup kknnya. Sekarang ponsel Judy sudah connect wifi, makanya ia bisa melihat isi pesan grup kknnya.

Jisel membalas dengan tawa. "Positif thinking aja mungkin mereka emang megang hp terus makanya balas chat tuh cepet banget. Yaudah ayo kita samperin mereka." ajak Jisel berjalan menuju gedung tempat kelompok kknnya berkumpul.

Ketika sampai di tempat berkumpulnya kelompok KKN 8, terlihat anggotanya sudah banyak yang datang, walaupun tidak duduk berkumpul jadi satu, mereka duduk berpencar tetapi saling berdekatan.

"Hai Jisel" sapa Jupiter, Quentin, dan Lino bergantian ketika Jisel dan Judy datang.

"Eumm hai juga." Jisel menyapa balik mereka bertiga dengan canggung.

Jupiter, Quentin, dan Lino yang diberikan balasan sapaan oleh Jisella jadi mesem-mesem.

"Bangsat, lo doang yang disapa gue enggak." bisik Judy mendumal kepada Jisel.

Pertemanan Jisel dan Judy bagai air dan minyak entah mengapa mereka bisa menjadi teman dekat. Pasalnya sifat mereka sangat berbanding terbalik, Jisella itu lembut, halus, baik, tidak neko-neko kata Judy sih definisi princess, sedangkan Judy agak bar-bar, bukan agak tapi memang bar-bar, bawel, suaranya keras sekali, tertawanya pun sama. Sungguh sangat kontras mereka berdua, tetapi entah mengapa mereka benar-benar tidak terpisahkan makanya dijuluki duo racun oleh teman-temannya.