Troublemaker Twins

003. Ajaran Baru

(Sepertinya alurnya akan maju mundur cantik, soalnya dapet idenya pun suka random. Anggap ini sebagai oneshot bersambung aja guys seperti Detective Conan 😅)

—·—·—·—·—·—

~ Fluke P.O.V ~

Tahun ajaran baru akan dimulai, aku tak lagi mendapat label anak baru di kampus, kami sudah akan menjadi senior untuk adik tingkat kami. Jalan-jalan disepanjang kota Jakarta mulai kembali ramai dan penuh hiruk pikuk, anak-anak berseragam biru dan abu mulai kembali berseliweran. Para remaja menuju dewasa dengan perlengkapan anehnya pun mulai hilir mudik, hari pertama ospek membuat mereka semua terasa sibuk.

Aku pun ikut sibuk, aku menjadi salah satu panitia ospek mewakili fakultasku, sedangkan Earth masih sedikit santai karena memilih untuk menjadi mahasiswa normal, mungkin sedikit sibuk karena akan mulai mempromosikan UKM Seni nya. Prem masih seperti biasa, tahun terakhirnya di SMA akan membuatnya sedikit sibuk pula, dengan berbagai macam bimbel, try-out, dan UN juga UAS. Dia bilang dia ingin masuk kampusku tahun depan.

Aku berjalan menyusuri lorong ditengah hiruk pikuk mahasiswa baru yang sedang mempersiapkan diri untuk Ospek, saat kulihat sosok tak asing yang menjulang tinggi diantara kerumunan lainnya.

"Loh, Ohm?" Sapaku

"Eh kak Fluke" jawabnya saat membalikkan tubuh

"Kamu masuk sini juga?"

"Iya kak"

"Jurusan apa?"

"Mass Tech, kak"

(Di Indonesia ada gak sih jurusan ini? Anggap aja ada yaa 😅)

"Wuah keren. Dengan siapa masuk sini?"

"Ada Bosston juga kak, dia ambil Sastra Inggris"

"Loh, bule kok ambil Sastra Inggris? Nanti jadi yang paling pinter donk" candaku.

(Bosston ku buat blasteran yak disini, karena nama dia kek agak² bule wkwk)

"Gak tau tuh kak, katanya biar kuliahnya gampang"

Aku pun hanya mengangguk kecil.

"Kalau gitu aku pergi dulu yaa, sampai ketemu di Ospek, aku salah satu panitia loh"

"Jangan galak-galak ya kak, nanti makin imut." 

Wajahku seketika bersemu merah.

"Hahaha apa sih"

"Oh iya, boleh minta nomor handphonenya gak kak? Aku mau tanya-tanya soal ospek dan UKM nanti"

"Oh boleh, sini handphone kamu"

Ohm menyerahkan handphonenya.

"Nanti chat aja ya"

"Iya kak"

-------------------------------------------

Ospek hari itu berjalan lancar, aku ingin sedikit merehatkan badanku di kantin, sembari meminus jus jambu kesukaanku dan Earth.

"Loh mas, sudah beres ospeknya?" Tanya Earth yang kemudian duduk disampingku

"Sudah, kan cuma pengenalan aja. Kakak sudah beres juga?" Tanyaku

"Sudah, aku mau pulang, mas mau ikut nggak?"

"Boleh deh, memang kamu bawa kendaraan?"