awal baru

884 53 3
                                    

Minggu kesenin waktu sangat sebentar , tapi Senin ke Minggu sangat lama untuk ditunggu.

Dengan kejadian dua hari lalu daichi kembari berangkat ke sekolah. Dia berharap kejadian saat pesta tidak terjadi sesuatu nantinya.

Daichi masuk kelas sudah ada Reno dan Galang yang duduk di bangku daichi.

"Eh daichi" sapa Galang , daichi hanya tersenyum simpul lalu pandangannya mengalih ke arah Reno

"Sorry gue ga Dateng. Lo tau sendiri alasannya kan"ujar Reno jutek , setelah itu Reno pergi tanpa pamit.

"Dia kenapa ka?" Tanya daichi pelan

"Lagi fase ke badmood an mungkin chi" daichi hanya ber oh ria saja tanpa berniat memikirkan hal yang lain.

Beda dengan Salma yang sedari tadi diam tanpa menyapa kedatangan daichi. Biasanya gadis itu sangat berantusias jika daichi hadir.

Merasa ada yang aneh daichi menghampiri Salma

"Sal kamu kenapa?"

Salma pun ga menjawab , gadis itu malah pergi dan menghindar

"Aku ada salah apa sama kamu , aku maklumi kamu ko sal karena gabisa Dateng tapi jangan diam aja. Daichi gamau diprank lagi" ucap daichi

"Gaada yang ngeprank Lo!"

"Terus Salma kenapa menghindar"

"Pengen aja"

"Daichi ada salah apa?"

"Gaada"

"Jangan gini Salma"

"Kenapa? Salah? Terus kalo gitu gue harus ngelakuiin apa! Marah sama lu, teriak teriak ga jelas. Gitu" daichi merasa kikuk mendengar setiap kata yang Salma keluarkan. Karena daichi sudah mengenal sosok Salma yang baik dan kurah senyum kita berubah deratis.

"Salma bilang aja salah daichi apa" ujarnya

"Lu gaada salah cuman lu bodoh! Lu ga bisa bedaiin teman baik dan musuh pribadi. Kenapa sih chi ku bego banget soal ini!!! Kenapa mau Nerima pemberian dari Mauren kemarin hah!!" Kesal Salma

"Ohh soal itu , kiraain daichi Salma marah karena yang lain. Salma nakutin"

Salma mengerjap matanya berkali-kali. Bukannya minta maaf malah ngebalikin keadaan. Ah daichi

"Hm"

"Maaf deh , tapi kan daichi udah bias minum alkohol sal"

"Tapi lu gatau kan obat apa yang sudah dia campurin ke dalam minuman lu" daichi menggeleng

"Bego banget sih! Dia itu udah masukin obat perangsang buat lu! Lu ngerti ga sih obat apa itu!! Ist" geram Salma

Daichi seketika tubuh nya kaku, pantas saja dia ga sadar dan berani melakukan hal itu ke Agam.

Dan daichi membuyarkan pemikiran kotornya berusaha tidak terjadi apa apa didepan semua orang.

"Yaudah lah biarin, lagian kan daichi gpp sal"

"Lo ga ---- hm. Lo ga ngelakuiin yang begituan kan chi"

Daichi mengerjit "mau ngelakuiin sama siapa? Orang gaada lawan" ledek daichi

"Yee gvlk! Bisa aja lu lakukiin sama receptionis apartemen Lo" ledek Salma

"Daichi minum itu pas semua orang pulang"

"Ko pinter"

"Karena daichi sadar diri , kalo daichi udah mabok suka ke lepasan suka berbuat aneh aneh bahkan dulu daichi hampir mau loncat dari gedung"

Mata Salma terbelalak kaget mendengarnya.

"Seriusan lu"

Daichi mengangguk

"Gila mabok lo meinstream bangettt" ucap Salma sambil mengacak-acak rambut daichi

"Daichi dong"ucap daichi bangga

"Tapi Lo masih perawan kan, gaada hal yang lainnya" lagi lagi daichi hanya mengangguk

"Nanti istirahat bilang tuh ke Reno, tadi dia sempet ngambek pas dapat kabar lu minum gitu. Kemarin Minggu mau jemput lu tapi dia ada urusan mendadak"

"Ko Salma bisa tau!?"

"Ehumm. Itu--dia-- hm. Sih Lisa ngasih kabar kalo Reno mau nemuiin lu tapi gajadi terus bilang ke gue buat bilang keluh"

"Tapi Salma ga nge chat daichi tuh"

"Yey dodol! Cek mangkanya berapa kali gue nelpon"

Buru buru daichi membuka ponselnya dan benar ada 50 panggilan dari Salma

Baru saja daichi ingin memasuki ponselnya kembali suara notic terdengar tiba-tiba

Saat daichi membuka nya... Ia kembali teringat lagi oleh perkataan Agam semalem

GUE BAKAL TANGGUNG JAWAB CHI

rasanya dunia sudah melebihi batas buat menghukum daichi sesakit ini. Baru juga sehari daichi menjadi dirinya sendiri dan besok sudah harus mencoba kuat menerima semuanya

"Lah malah bengong bukannya buka buku. Pesan dari siapa sih serius amat! Pasti dari kakak ipar Lo yah"

Daichi menggeleng

"Terus"

"Kakak gue. Ka Daisy"

Antusias Salma ikut senang karena perempuan yang Salma dan Lisa ingin temui kini sudah kembali

"Kenalin gue yah chi kalo kakak Lo udah santai dirumah"

"Iya"

Tiba tiba ada suara notic lagi, tapi berbeda ini dari nomor yang tidak dikenal

08**********
Hii ladies.. are you ready for game?

*
*
*
TBC


Gimana-gimana cerita hari ini?menyenang kan kah?bosen kah? Menyebalkan kah?


Komen yaaa.....
A

ku minta satu kesan dan pesan kalian semua...ditulis dikolom yaaa...


Ayo ayok vote dan share jangan lupaaaaa

See you next update😘

PREGNANT [End]☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang