flashback on 1

811 51 1
                                    

"Yaudah tunggu aja daichi bangun biar dia yang ngomong sendiri"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yaudah tunggu aja daichi bangun biar dia yang ngomong sendiri"

"Gue butuh perawatan total buat daichi. Gue gamau ini terulang lagi, telpon dokter pribadinya GAM! Suruh bawa vitamin daichi kesini rawat daichi dirumah" kata Daisy menegaskan

Agam hanya mengangguk setuju aja

✨✨

"Gue harus apa sekarang?" Cibir daichi lemah

"Sabar ka, semua ada jalan keluarnya"

"Haruskah, aku gugur in kandungan ini? Jika gak gimana masa depan ku hikss"

"Coba pikirkanlah baik - baik bagaimana jika anak itu memanggil mu dengan sebutan 'MAMA' ?"

"Hiks... Aku memang menantikan itu terjadi tapi tidak untuk saat ini ren" ujar daichi sesegukkan

"Terus sekarang mau kamu apa? Agam akan bertanggung jawab jika kamu jujur" gadis itu menggeleng

"Aku mohon ren,jangan sampai Agam tau soal ini. Aku gamau dia membatalkan pernikahannya dengan kakakku"

"Kita bisa melakukan poligami daichi"

"Rena! Kamu ini memiliki hati tidak sebenarnya.hah! Bagiku pernikahan itu cukup sekali seumur hidup. Poligami bukan jalan keluar yang menenangkan"

"Aku akan tetap bertahan, tapi aku mohon berjanjilah padaku untuk menyimpan rahasia ini"

"Aku ga bisa daichi, aku asisten Agam, aku juga adik kandungnya. Bagaimana bisa akau berkhianat didalam keluarga ku sendiri"

Daichi terdiam,menimbang-nimbang pikirannya,tapi tetap saja tujuan utamanya adalah niat dia yang harus daichi lakukan walaupun dia tahu itu sangat berdosa bagi masa depan mereka.

Dan daichi perlahan memikirkan sesuatu untuk pernikahan Agam dan Daisy, apapun yang terjadi dia harus tetap bertahan dalam pendiriannya.

"Sekarang gini aja deh chi,Rena akan menyimpan ini semua,tapi ijinikan Rena tetap beritahu bang Agam soal ini.soal kedepannya biar kamu urus sendiri,tapi jika kamu butuh senderan aku siap jadi senderan ternyaman kamu"

Gadis itu, perlahan menampilkan senyum selebar mungkin. kepercayaannya makin kuat karena Rena membuat harapan daichi untuk berpikir perjuangannya mungkin tidak akan sia-sia.

"Soal sekolah gimana chi?"

"Hm, aku akan tetap sekolah sampai perut ini sudah terlihat"

"Soal pacar kamu? Reno?"

Daichi menggeleng, layaknya dia seperti memastikan bahwa kenyatannya adalah dia dan Reno tidak pernah memiliki hubungan selain berstatus sahabat doang.

****

Agam
Besok daisy pulang

Daichi
Iya

Agam
Ok

Setelah mengirim pesan itu Agam tidak lagi menanyakan tentang dirinya setelah dari rumah sakit.

Apa Agam tidak penasaran dengan hasilnya? Setenang itu dia setelah melakukan hal yang sudah membuat masa depan daichi hancur.iya daichi ngerti semua salah dirinya tapi,tidak bisakah lelaki itu memberinya sedikit perhatian?

Setelah mendapat kabar daichi akan kembali , Agam telah berubah bukan Agam yang menganggap dirinya sebagai kakak lagi.melainkan orang asing.

Daichi menarik nafasnya dalam-dalam dan pamit ke Rena untuk membiarkan dirinya ditinggal sendiri.

"Kamu bisa tinggalin aku ren,aku ingin mampir ke suatu tempat dulu"kata daichi

"Aku temenin yah"

"Jangan, aku ga mau Agam menyusul kita nanti.lebih baik kamu urus yang harus kamu urus jangan perduli kan aku.ku mohon ngertiin posisi aku kali ini aja"

Rena terdiam "oke" ucapnya menyerah

*
*
*
TBC

Maaf yaa sampai disini dulu, tolong komen bagian yang gajelas,bingung,dan sarannya kalian

Kalo mau nambah komen , vote dan share dulu okeoke hehehhe

Gimana jelas ga ceritanya? Maaf yaa ada satu slide yang gue longkap. Tapi tenang aja cerita ini lengkap dan tanpa copy paste punya orang lain.

Cerita ini real gue sendiri yang nulis.

Apapun masalahnya dalam cerita ini kalian langsung aja komen atau DM gue

@vicalvianr

Semua cast udah gue tentuiin jika kalian beda pendapat sama gue its okay

Jika ada cast yang ingin kalian ganti komen juga yaa dan kirim foto yang menurut kalian cocok jadi peran ini

Thxu
S

alam manis

By vicalvianr

PREGNANT [End]☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang