CH 21

1.3K 165 15
                                    

***
Masalah kesempatan masih bisa ku pertimbangkan tapi aku butuh waktu untuk itu
karna ini tentang
mempertahankan atau melepaskan. Tentang kesakitan yang telahku  tahan selama ini. Aku tak pernah membencimu aku hanya membenci diriku yang tak pernah bisa lepas dari bayangmu
***

A Relationship Heart

"Ehemmm"

suara deheman menyadarkan logika kyungsoo dengan kekuatan penuh ia segera mendorong dada bidang pria yang mengungkungnya hingga membuat  Chanyeol sedikit oleng.

Plaaaaakkk..

"Kau keterlaluan"ucap Kyungsoo dengan mata berkaca-kaca siap menerjunkan bulir bening disudut matanya.Ia segera pergi dari tempat itu mengacuhkan seseorang.

"Apa yang kau lakukan ?"ucap seorang pria yang tadi menghentikan sesi ciuman antara Chan dan kyung.

" Ak-"

"Masih berani kau menemui keponakanku Chanyeol-ssi?" potong Yixing dengan nada yang sangat tak bersemangat."Biar ku tebak kau ingin bersama dengan keponakan ku lagi kan?"lanjut Yixing dengan tatapan tajam yang menghunus manik Chanyeol yang diam membeku.
"Biar aku kasih tau padamu Chanyeol-ssi tantanganmu bukan hanya meluluhkan Kyungsoo tapi masih ada aku dan Yifan ge apa kau sanggup menghadapinyaa?"ucap Yixing dengan smirik yang ia perlihatkan.

" Aku siap sam- ah aniya Tuan Xi" ucap Chanyeol dengan tegas.

" Baiklah aku tak sabar melihat perjuanganmu , aku tak yakin kau bisa melewatinya" senyum manis yang mengandung arti yang mengerikan tersemat pada bibir pria berdimple itu.

"Akan aku buktikan jika aku layak berdampingan dengan Kyungsoo" ucap Chanyeol dengan penuh keyakinan.

"Ku suka semangatmu Chan"ucap Yixing seraya menepuk pundak lebar Chanyeol." Aaaaa satu lagi kau juga harus melewati Luhan jiejie ku karna jika putri kesayangannya terusik sedikit saja Yifan ge lewat, so fighting " lanjut Yixing dengan mengacungkan dua tinju nya seraya melangkah pergi dari hadapan Chanyeol.

Dengan langkah ringan Yixing menelusuri lorong yang terhubung dengan rooftop yang selalu menjadi langganan sang keponakan saat sedang ingin sendiri.

"Gwenchana" ucapnya saat berdiri di depan wanita yang tengah menyembunyikan wajahnya pada lipatan kedua tangan mungilnya.
Wanita itu mendongak saat mendengar suara yang sangat ia hafal betul , wajah yang kacau airmata yang terus mengalir dari mata Chantiknya.

"Yichun" ucap Kyungsoo yang membuat Yixing langsung mendekap wanita rapuh itu.

" Semua akan baik-baik saja sayang , jangan menangis lagi yichun gak suka jika mata kesayangan Yichun ini menangis"ucap Yixing pelan mendekap erat tubuh Kyungsoo memberi kenyamanan dan perlindungan untuk Kyungsoo.

"Kenapa.. hiks.. dia kembali hiks Yichun" rancau Kyungsoo dalam dekapan Yixing." Dan kenapa jantung sialan ini masih berdetak saat bersamanya yichun hiks"lanjut Kyungsoo yang membuat Yixing spontan terkekeh mendengar ucapan keponakan cantiknya itu.

"Hahahahhaha"

"Hiks kenapa Yichun malah ketawa" protes Kyungsoo saat melihat sang paman malah ketawa.

"hahaha... oke oke.. sekarang Yichun tanya ,Kamu masih mencintainya sayang?"ucap Yixing dengan penuh perhatian.

"entahlah "

"Jantungmu masih berdetak saat bersamanya kan sayang?"

"Nhee "

"Kau pasti tau jawabannya sayang jadi tanya kan semuanya pada hatimu sayang, Yichun yakin kau bisa memutuskannya sayangku bertahan dengan perasaanmu atau melepaskannya , tapi yang harus kamu ingat Yichun disini akan selalu mendukungmu apapun keputusanmu nanti" ucap Yixing dengan menatap dengan teduh Kyungsoo.

(3) A Relationship Heart [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang