🍁MBIMB 15🍂

11.3K 1.1K 155
                                    

| My Boss Is My Boyfriend [Nomin] 👨🏻‍⚖️🙇🏻‍|
📝 Original Story From Zavionix Shakdee 📝
⌨️ Remake By LetMeRest25213 ⌨️




























































































Jaemin mengerjapkan matanya berkali-kali takut jika penglihatannya salah mengenali sosok tampan yang berjalan jauh di depannya. Tubuhnya mendadak beku mendapati pria yang begitu dicintainya tengah bergandengan tangan dengan seorang wanita. Wajah yang suka berekspresi datar itu kini tengah tersenyum bahagia ketika menoleh pada wanita tersebut, hatinya ngilu melihat pemandangan yang begitu menyayat hatinya.

Kecemburuan menyeruak sehingga kakinya bisa melangkah mengejar kedua sosok tersebut.

"JENO!..."

Teriakannya tidak di perdulikan, terus dan terus dia berlari tapi kedua sosok itu malah semakin menjauh.

Air mata telah jatuh membasahi pipinya hingga dia tidak melihat ada batu yang menyandung kakinya.

Jaemin pun terjatuh telak mencium tanah berpasir, badannya tidak bisa digerakkan seolah membeku, kepalanya mendongak melihat dua orang tadi yang juga tengah melihatnya tanpa ada niat untuk membantu.

Sosok wanita yang berada di samping pria tampan itu tidak terlihat begitu jelas rupanya, hanya senyum seringai yang dapat ditangkap oleh penglihatannya pada wanita itu, kembali pandangannya beralih pada sang kekasih yang tersenyum manis padanya.

"Maafkan aku Jaemin, selamat tinggal."

Mereka berdua tersenyum melihat air mata yang semakin deras meluncur di kedua pipi Squishy tersebut. Matanya membelalak ketika jarak antara dia dan kedua orang itu semakin menjauh.

"Tidak...tidak... Jeno.."

"Jeno... "

"JENO! "

Jaemin tersentak bangun dengan separuh badan terduduk, tangannya menggapai ke depan, air mata membasahi kedua pipinya, keringat dingin membasahi dahi pemuda manis tersebut. Jeno yang mendengar teriakan dari kekasihnya langsung bergegas masuk ke dalam kamar dan segera memeluk tubuh Jaemin.

"Jeno...hikss...Jeno..." Tangisnya pecah ketika mendapati kekasih tampannya masih berada dalam jangkauannya. Memeluk erat tubuh kekar sang kekasih takut.

"Tenanglah, itu hanya mimpi buruk. Aku disini sayang." Dengan lembut Jeno mengusap rambut Jaemin sayang sesekali mencium puncak kepala si manis.

"Mimpi itu datang lagi, kau pergi meninggalkanku Jeno. Kau lebih memilih wanita itu dari pada aku, tidak kau tidak boleh pergi hikss..."

"Sstt...itu hanya mimpi aku masih disini. Aku tidak akan meninggalkanmu."

Jeno melepaskan pelukan mereka, menghapus jejak air mata di kedua pipi Jaemin lembut. Tersenyum tipis ketika Jaemin mengecup pipinya sayang. Pria itu membalas dengan memberikan kecupan ringan di bibir. Membuat pemuda manis itu merona merah dan berakibat kepada Jeno yang mendadak jadi gemas.

"Sudah tenang?"

Jaemin hanya mengangguk, membenamkan kepalanya di perpotongan leher si tampan menghirup aroma khas pria tersebut.

"Mandilah, semuanya sudah menunggu di bawah."

Jaemin hanya kembali mengangguk, beranjak turun dari kasur dan beranjak masuk ke dalam kamar mandi. Jeno sendiri kemudian beranjak keluar dari kamar menuju ruang makan.

𝙈𝙮 𝘽𝙤𝙨𝙨 𝙄𝙨 𝙈𝙮 𝘽𝙤𝙮𝙛𝙧𝙞𝙚𝙣𝙙 [𝙉𝙤𝙢𝙞𝙣]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang