Galih

02

GALIH’;2

Jangan terlalu peduli ke seorang perempaun,
nanti bisa salah arti –divia caroline

Laki-laki itu langsng merebahkan gadis manis itu ke kasur UKS laki-laki itu terlihat sangat panik laki-laki itu berlari keluar UKS dan memanggilkan dokter vina,dokter yang menjaga UKS SMA gerhana.

Dokter vina  berlari tergesah-gesah masuk kedalam UkS dan langsung memeriksa gadis manis itu.

Dokter itu tersenyum dan berkata”engga apa apa kok kamu jangan panik dia baik-baik saja hanya saja dia syok akibat benturan bola itu nnti kalau sudah sadar km kasih dia teh hangat ya”ujar dokter vina seraya menepuk bahu galih

Laki-laki itu terduduk di kursi sebelah dimana gadis itu tertidur tanganya mengelus surai lembut gadis itu sambil berkata “tolong jangan sakit”

Mata yang tadinya tertutup kini perlahan terbuka “gal gal”ujar gadis

itu lantas laki-laki itu tersenyum seraya mengelus lembut rambut gadis itu”pusing?mau apa? Mau minum atau mau makan mau aku suapin bebas deh mau di suapin pakai apa pakai sendok boleh pakai mulut gue juga boleh”ujar galih  sambil tertawa memamerkan gigi-gigi putihnya  lantas gadis itu menggeplak kepada galih gadis itu menggeleng-geleng galih emang ga prnh berubah huh nyebelin

“gue haus gal”ujar gadis itu lalu galih mengambilkan minuman di smping nakas gadis itu tertidur galih tersenyum melihat gadis manis itu ya gadis yang 16 tahun ini sudah menemani nya menjadi sahabatnya menjadi sandaran dikala laki-laki itu butuh penopang. Kalian tau kata kata ‘kadang orang yang ketawanya kelewatan dia yang paling rapuh’ ya itu galih semua masalahnya hanya divia yang tahu itu sebabnya divia ga akan pernah ninggalin galih ya untuk saat ini tidak tau kedepannya dia hanya bisa berdoa agar dapat selalu dekat dengan cowo itu

kenalin nama aku divia caroline kalo kalian tau aku ga sekalem itu. Aku ga cantik tapi manis itu kata galih si aku ga kaya gadis  lain yang bisa fashionablle aku kurangtau tentang fashion. Aku gadis tomboy ,superaktif sudah 16 tahun aku bersama galih aku sangat mengenal dia kalian pernah dengar soal persahabatan antara cewe dan cowo itu ga ada yang murni tanpa melibatkan perasaan ya aku akui itu, aku menyukai galih sahabatku tanpa ia ketahui aku tidak mau dia mengetahui itu karna itu bisa merusak persahabatan kami, cukup aku saja yang punya rasa ini galih ga perlu.

Menyakitkan ya tentu galih itu orangnya terlalu welcome kesemua orang kalian bisa bayangkan tapi tak apa itu sudah menjadi konsukuensinya, tak apa aku merasakan sakit cukup galih tetap di sampingku.

Tetap menemaniku ke gramedia, duduk di cafe sambil menikmati susu coklat, melihat bintang diatas balkon sambil bermain gitar, memainkan bola basket bersama ya itu keseharian aku dan galih. Walaupun galih welcome kepada banyak gadis dia tetep menomorsatukan aku,hanya saja aku takut semua akan berubah.

Semua akan bisa berubah seiring berjalannya waktu tetap bersamaku galih kumohon,,,

“via lo mau ke gramedia ga nnti gue denger-denger novel yang lo pengen udah keluar kemarin” tanya galih sambil cekikikan ya dia baru memberitahu gadis itu hari ini harusnya kemarin Cuma karna dia tanding basket dia gabisa memberitahu divia

” ish lo knpa baru ngasih tau si nyebelin banget si lo knpa ga ngasihtau dari kmrin gal gal nnti kalau habis stock nya gimana si” cerocos gadis itu sambil memajukan bibirnya dia sangat kesal pda llaki-laki disampingnya

“ya maaf si kmrin gue kan tanding” bujuk galih

“bodoamat sana lo pergih” galih terkekeh lucu sekali gadis kecil didepannya ini dari kecil tidak ada yang berubah

“maaf via nnti galih belin via eskrim sama susu coklat deh gman mau ga”
bujuk galih emang dasarnya pertahanan divia lemah saat ada kata eskrim dan susu coklat huh muka yang tadinya cemberut jadi tersenyum lebar

” serius ya gal gal awas bohong, yauda via mau kekelas dlu udh ga pusing kok”
Galih terkekeh “hati-hati” ujar galih sblm gadis itu berlari pergih.

“hai gal”sapa gadis cantik itu dan langsung memeluk galih. Namanya arabella cantik,modis,dia juga seorang model, punya bentuk badan yang bagus dia fansbase nya galih sangat sangat menyukai galih dan membenci divia karna menurut ara divia itu pengganggu divia itu ancaman.

“eh hai ra”sapa balik galih emang dasarnya ya semua cowo itu matanya jelalatan liat yang mulus dikit langsung aja digeng beng cowo itu malah tersenyum lebar

“nanti sore bisa anterin aku ke butik ga gal?” ujar ara dengan suara yang di imut imutkan

“yah sorry ra but,gue ada janji sama divia” tuh kan apa yang ara bilang emang divia itu pengganggu “lain kali aja yara” lalu laki-laki itu berlalu dari hadapan ara

👣👣👣👣
Instrgram @melin_sftrrr