11.

504 84 53
                                    

Setelah selesai makan bakmie, akhirnya Eunsang dan Chaewon jalan balik lagi ke kampus. Tetap dengan posisi yang sama kayak tadi, Chaewon jalan didalem, dan Eunsang jalan di sisi luar.

Tangan Chaewon juga masih dipegang sama Eunsang, ini mah kayak Chaewon yang jadi adik, bukan Eunsang-nya.

Chaewon malu sih sebenarnya, digenggam begini tangannya, kalau ada yang ngelihat gimana? Ntar bakalan muncul lagi gossip yang enggak-enggak, males banget Chaewon tuh.

Tapi, tangan Eunsang nyaman kalau di genggam begini. Jadinya, Chaewon gak nolak waktu Eunsang langsung inisiatif megang.

Ngelihat jam udah 09:47, masih sisa 13menit lagi baru masuk kelas.

Sepanjang jalan, Eunsang senyum mulu sambil ngobrol-ngobrol sama Chaewon. Untungnya ditutup pakai masker, jadi gak ketahuan banget kalau Eunsang lagi senang.

Setelah sampai gerbang depan, Chaewon ngelepasin tangannya dari genggaman Eunsang. "Makasih ya Sang, udah mau nemenin aku sarapan," ujar Chaewon

"Iya kak, sama-sama. Kalau mau setiap hari juga nggak papa," ujar Eunsang, keduanya berjalan kedalam kampus.

"Woi, Eunsang bukan sih itu?" tanya Daehwi ke teman yang ada di sebelahnya, Kuanlin.

Kuanlin memicingkan matanya, "Kayaknya iya deh, mau nyamperin?"

"Boleh sih, tapi kok sama cewek? Emang udah punya cewek baru dia?" tanya Daehwi.

Kuanlin mengendikkan bahunya, "Samperin ah, sekalian cari tahu siapa ceweknya,"

"Yaudah yuk, tunggu apa lagi," ujar Daehwi yang langsung berjalan dengan cepat untuk nyamperin Eunsang.

"Woi, tungguin kek!" seru Kuanlin sambil sedikit berlari, mengejar Daehwi.

"Hoi, Lee Eunsang!" seru Daehwi sambil melambaikan tangannya, disusul dengan Kuanlin yang juga ikutan lambaiin tangan.

Merasa dipanggil, Eunsang pun noleh ke belakang, dan Chaewon juga melakukan hal yang sama.

"Wow, cakep bener. Cewek baru lu, Sang?" celutuk Daehwi sesaat Chaewon membalikkan badannya.

"Hah?" Eunsang tampak bingung, ini anak berdua entah datang darimana terus pake ngomong yang ngaco aja, meskipun Eunsang beraharap omongan Daehwi jadi kenyataan sih

"Kok gak ngenalin ke kita-kita sih," seru Kuanlin tak mau kalah.

"Eh..." Eunsang menggaruk kepalanya yang sebenarnya tak gatal itu, jadi grogi begini.

"K-kenalin kak, ini Daehwi, yang ini Kuanlin. Mereka ini temen aku," ujar Eunsang.

Chaewon lantas bersalaman dengan teman-temannya Eunsang, "Aku Chaewon."

"Salam kenal," ujar Daehwi dan Kuanlin bersamaan.

"Kok lo manggil kak tadi?" bisik Daehwi, tapi tetep aja suaranya bisa kedengaran sama Chaewon dan juga Kuanlin.

Chaewon terkekeh, "Iya, Kak Chaewon ini kating kita, bodoh." seru Eunsang sambil mengeplak lengan Daehwi.

"Oh.. pantes aja dipanggil Kak sama si Eunsang, maap ya Kak kalau kita gak sopan tadi," ujar Daehwi sambil bungkuk-bungkuk, terus narik Kuanlin buat ngelakuin hal yang sama.

"Perasaan elo doang yang gak sopan dari tadi," celutuk Kuanlin, tapi tetep ikut aja disuruh Daehwi tuh.

Chaewon ketawa, lucu banget liat ini anak-anak bertiga.

"Iya, gapapa, santai aja kali," ujar Chaewon sambil tersenyum.

"Kak Chaewon baru jadian ya sama Eunsang?" tanya Daehwi, yang buat Chaewon melotot ke Eunsang.

[3] THANKYOU YUNSEONG ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang