[ 2 ] Psycho : Suruhan

1.1K 157 12
                                    

"Kau pikir aku tulus menerimamu jadi suamiku? Pikirlah, aku hanya membutuhkan harta dan kuasamu saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau pikir aku tulus menerimamu jadi suamiku? Pikirlah, aku hanya membutuhkan harta dan kuasamu saja. Semua pria yang aku dekati adalah konglomerat. Sekarang ekonomimu sudah kalah dengan Taehyung. Aku tidak membutuhkanmu lagi. Lebih baik kita cerai saja!"

Kim Suho menggertakkan giginya mendengar ucapan sang istri. Berani sekali dia membandingkannya dengan Kim Taehyung, mantan kekasih Irene.

Tangannya terkepal menahan emosi. Ia tahu jika Irene tidak tulus menyukainya. Tapi yang membuatnya kesal adalah Kim Taehyung. Pria itu sudah merebut apa yang seharusnya jadi miliknya.

Persetan dengan perkataan Irene, sampai kapanpun, Suho tidak akan melepaskan Irene.

"Oh Sehun!" teriak Suho memanggil bawahannya.

Tidak lama, Sehun datang dan membungkukkan tubuhnya memberi tanda hormat.

"Apa perintahmu, Tuan?" tanya Sehun.

"Bunuh Kim Taehyung."

•••

Malam sudah begitu larut. Setelah Taehyung membantu Yerin mengobati luka dipunggungnya akibat cambukan dari Taehyung sendiri, ia mengajak Yerin untuk beristirahat.

"Tidurlah, besok aku akan mengajakmu jalan jalan." ucap Taehyung kemudian mencium seluruh wajah Yerin. Mulai dari kening, hidung, kedua pipi dan bibirnya.

Yerin tersenyum kecil, merasa senang jika Taehyung bersikap seperti ini.

"Selamat malam." ucap Yerin.

Melihat Yerin yang sudah tertidur pulas. Taehyung mengecup kembali bibir kekasihnya itu lalu turun dari ranjang. Ia mengambil dan memakai kimono miliknya sambil berjalan keluar kamar.

Tatapan lembutnya kini berubah lagi menjadi begitu tajam dan dingin setelah di luar.

"Kerja bagus, Jungkook." ucap Taehyung pada tangan kanannya sekaligus sahabatnya, Jeon Jungkook.

Taehyung beralih menatap seorang pria yang baru saja diseret Jungkook dari luar. Wajahnya juga terdapat begitu banyak luka yang diyakini bekas tinjuan Jungkook.

Taehyung berjalan mendekat kemudian berjongkok agar sejajar dengan pria itu. Tangan kanannya tergerak mengapit kedua rahang pria itu cukup kencang.

Cuh.

Taehyung meludahi wajah pria itu dengan air liurnya, membuat pria itu memberikan tatapan sengit ke Taehyung.

"Bagaimana kau bisa tau?" tanyanya.

Senyum sinis terukir dibibir tebal Taehyung. Ia menghempaskan dengan kasar wajah pria itu sebelum akhirnya kembali berdiri.

"Jangan bermain main denganku. Aku tidak mudah dibodohi." kata Taehyung.

"Apa yang akan kau lakukan dengannya, Tae?" tanya Jungkook.

Taehyung menatapnya lalu menyahut, "Pergi dan bawa dia ke tempat perkumpulan. Kau bebas bermain dengannya, tapi jangan dibunuh,"
"Karena aku yang akan membunuhnya."

26 Maret 2020

Note :
Duh, terlalu malam ya?😂
Jangan lupa kasih bintang dan komennya kalo emang suka ya! (づ ̄ ³ ̄)づ

PSYCHO : KIM TAEHYUNG ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang