1/2 saingan

33 5 2
                                    

Happy reding!!!



Kelas baru,lingkungan baru,dan teman baru tentunya.
Sebuah kebanggaan aku menjadi murid terbaik pada masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS),tak jarang murid murid di kelas menatapku dengan sengit sepertinya mereka iri atau mereka takut tersaingi.

Pagi itu aku dan nafa berjalan menuruni 6 buah anak tangga disana tepat berdiri 3 orang gadis yang menatapku sengit mereka berbisik tentangku...

"ehh...liat deh tuh murid terbaik"bisik seorang gadis berambut panjang dia menunjuk ke arah ku.

"ohhh...jadi kamu murid terbaik tahun ini!"seorang gadis berambut pirang bawahnya sedikit ikal dan berwajah putih menghampiriku, dan berkata begitu sinis matanya memandangiku dari atas sampai ke bawah.

Aku tersenyum paksa "iyyyaaaa...."aku menjawab gugup.

Gadis berambut pirang itu mengulurkan tanganya "ohh iya...kenali aku reva,kamu?"

Aku mengangkat tangan dan menjabat tangan gadis berambut pirang itu "aku Rasya aurelia natalia...."

"by the way....seneng bisa kenalan sama kamu.murid terbaik, kita liat seberapa kemampuan kamu di bandingkan sama aku ....okey!!!" dia mengedipkan matanya lalu pergi bersama dua temanya itu mereka adalah lulu dan laila.

Gadis yang aneh dia membandingkan aku dengan dirinya,dia udah berani nantang rasya aurelia natalia liat aja nanti. Dia jual aku beli....

"okey siap....kamu liat aja nanti"aku berteriak menjawabnya.

Gadis itu menoleh ke arahku,dia tersenyum sinis bagaikan dia adalah gadis terbaik di sekolah ini,sungguh menyebalkan gadis itu.

Nafa memegang tangan ku dan berkata
" udah jangan di dengerin...sirik kali tuh orang"

"gak bisa...dia udah mulai aku harus jabanin tuh anak!!"nadaku marah.

"yaudah...terserah kamu deh,ayo kita ke kelas"ajak nafa.

Kelas yang begitu ramai,ketika aku masuk ke kelas semua mata melihatku ada yang melirik dengan sinis dan ada pula yang acuh tak acuh. Siapa sih yang gak kenal sama aku?murid terbaik tahun ini. Aku adalah orang yang beruntung bisa masuk di kelas unggulan 10 ipa 1,sainganku pun berat berat pastinya.

Aku dan nafa duduk di bangku kosong baris keduan dekat pintu masuk,aku kaitkan selendang tasku pada kursi yang kududuki.

Nafa menepuk pundakku "ras..ras...."

Aku berbalik badan menghadap nafa "apaan?"

"kayaknya kamu jadi topik terhangat deh,semua orang melirik kamu tuh"kata nafa"

"maybe....udah ah gak penting"jawabku acuh

"iiihhh....penting tau gak sih?"nafa terkekeh

"menurut kamu,apa yang penting?basi tau gak"mukaku datar

Nafa memegang pipiku dengan kedua tanagnya dan berkata "nihhh denger ya...kamu bisa manfaatin situasi ini"

"maksud kamu?"kataku bingung

"iiihhh....masih gak ngerti?"tanya nafa kesal

Alisku mengkerut "ya....aku gak ngerti,coba kamu jelasin deh"

"kamu itu udah terkenal sekarang...lagi buming!jadi kamu bisa manfaatin hal ini buat dapetin banyak cowo...!" nafa berbicara dengan begitu rempong.

Bibirku melongo bingung "kamu gila ya?aku itu murid terbaik bukan jablay!"jawabku tegas

Nafa menghela napas berat "ya...aku sehat lah.kalau aku gak sehat gak mungkin aku kasih ide kayak gini"

Aku tersenyum dan berkata "konyollll....!!"

Entah apa yang merasuki pikiran nafa,dia memberiku ide konyol seperti ini.

Tiba tiba ketiga gadis yang tadi aku temui di tangga masuk ke kelas ini,ternyata mereka satu kelas sama aku mereka adalah reva Cs.
Mereka duduk di barisan sebelah pinggirku jajaran ke 3.

Reva menghampiriku  dia mendekap kudua tanganya dan berkata
"ehhh.....ada.....murid teribaik nih"dia memotong motong pembicaraanya

Dia membuatku kesal "BACOT!!!" jawabku sisnis.

"gausah marah...santay aja!!"kata reva

Aku mendesis "berisikk....mending kamu pergi deh,ganggu!!!"

"uppss!!soryyy tuan putri terganggu ya?reva melangkah baru satu langkah dan berbalik badan lagi dia menghela napas lalu berkata
"ooohh iya...jangan lupa tantangan aku okey!!"seru reva

Aku mendengus kesal "okeyyy...siapa takut!"jawabku penuh percaya diri.

Pak guru pun masuk dengan pakaian yang sangat rapih,dia adalah wali kelas kami sekaligus guru pengajar matematika.

"selamat pagi anak anak!!!"sapanya

Serentak kami menjawab "pagiiii....pak!!"

"saya adalah pak aryo wali kelas kalian sekaligus guru pengajar matematika di kelas ini,semoga kalian bisa mengikuti pelajaran saya dengan baik!!"serunya

Serentak kami menjawab lagi "iyaaaa...pak"

"sekarang kita mulai ya pelajaranyaa!"serunya lagi

"kita belajar materi bab 1 yaitu sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV),kalian buka buku paketnya di sana ada di halaman ke 3!!!suruh pak aryo.
-
-
-
Dan seterusnya,pak aryo menjelaskan materi ini dengan sangat baik sehingga mudah di pahami oleh mirid murid di kelas,setelah pak aryo menjelaskan materinya dia menyuruh kami untuk mengerjakan soal latihan lalu untuk perwakilan mengerjakan di papan tulis.

"ayooo...udah ada yang beres belum?"tanya pak aryo

Aku mengacungkan tangan kananku dan berkata "aku pakkkk!!!"

"iyaa...ayo ke depan!!!pinta pak aryo.

Setelah aku ke depan pak aryo bertanya "nama kamu siapa?"

Jawabku" Rasya aurelia natalia pak....!!"

"tulis dan jelaskan kepada teman teman kamu!!"suruh pak aryo

Aku pun menulis jawabanku di papan tulis dan menjelaskanya pada teman teman di kelas.

Aku tunjukin nih kemampuan aku sama si anak nyebelin itu,iya dia reva....
Dia udah berani nantangin rasya aurelia natalia jelas dia bakal kalah lah.
Walaupun pas masa pengenalan lingkungan sekolah aku gak ngelakuin hal spesial tapi aku jadi murid terbaiknya padahal aku gak ngarep jadi murid terbaik. Kalau dari skill kecerdasan sih otaku lumayan pinter juga,jadi kalau reva nantang aku gak mungkin menang lah,cewe centil kayak gitu bisa apa?"nyabe!!!"







*****

Hallo guys jangan lupa kasih saran dan ktitik buat penulis absrut ini dan jangan lupa vote ya di tunggu!!

Tiga PilihanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang