Sore ini kalian sedang berada di lapangan sebuah festival musik, katanya mas Tara dapat dua tiket gratis akhirnya disini lah kalian.
"Mas Tara kok hebat banget bisa dapet dua tiket gratis?"
"Kan bandnya nanti malem tampil. Mas bilang cuman dapet bonus satu tiket, tapi tau aku pasti nontonnya sama kamu akhirnya mas Tara beli satu lagi deh haha."
Kamu menatapnya kaget, "ih? Kenapa gak bilaaang, kan aku jadi punya utang sama mas Tara." Katamu kesal.
"Katanya hadiah buat kamu soalnya udah keterima SNMPTN," Mahesa tersenyum manis, "selamat ya! Sekarang udah satu almamater sm aku deh."
Rasanya matamu sedikit berbinar mendengar kata-katanya, adik dan kakak ini telah bersikap sangat baik kepadamu.
Kamu hanya dapat memasang raut wajah terharu hendak menangis, kamu pernah melakukan apasih hingga dipertemukan dengan dua orang baik begini?
"Aku bisa keterima juga gara-gara kakak...."
"Jangan nangis dulu, sekarang udah jam 4.20 nih," kata Mahesa sambil menunjuk ke arah panggung dengan matanya.
☼☼☼
"Denganmu tenang.........."
Setelah beberapa lagu dimainkan, kini giliran salah satu lagu kesukaanmu, alasannya kamu menyukai lagu ini karena mengingatkanmu pada Mahesa. Bersama Mahesa kamu tenang, semua khayal seakan jadi nyata.
"Lagu ini ngingetin aku sama kamu haha," Mahesa tiba-tiba berbicara.
"Hah? Kenapa?" Tanyamu yang tentu saja kaget karena baru memikirkan hal yang sama.
"Soalnya kalau sama kamu jadi tenang haha, mau kesel gimana juga kalau sama kamu ya berusaha buat gak kesel banget, walaupun kamu emang sering banget bikin kesel."
"Ya maaaaaaaffff." Katamu diikuti tawa renyah Mahesa.
"Dimaafin," kemudian ia mengacak rambutmu.
"Halo temen-temen!!! Selamat senja semuanya! Senja hari ini kebetulan lagi indah banget! Jadi gimana kalo kita akhiri dengan mendiskusikan tentang senja yang hari ini hadir khusus untuk menemani kita! Semuanya ikut nyanyi ya!"
Terdengar bunyi riuh penonton yang kemudian menjadi hening dalam beberapa detik saja.
"Lepaskanlah masalahmu teman~"
Semua orang melantunkan kalimat yang sama seraya semakin memenuhi venue acara.
"Jingga menyala, warna langitnya.
Saat senja, saat senja memanjakan kita.Duduk berdua, diskusi rasa, saat senja saat senja bertukar cerita"
Kamu dan Mahesa bukan salah satunya, menyaksikan dari jauh saja sudah cukup.
Kalian sama-sama tidak mau berdesak-desakan dengan orang banyak, tujuan kesini kan untuk menikmati.
Tidak ikut bernyanyi hanya ikut mendengarkan sambil bersenandung, meresapi lagu dari musisi kesukaan kalian itu.
Semua ini rasanya begitu sempurna, terlalu sempurna dan terlalu indah. Senja, lagu kesukaan, dan ditemani Mahesa. Semua hal yang kamu sukai ada disini, termasuk smoothies stroberi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja
Fanfiction"Suatu cerita mengenai akhir, tapi hanya akhir dari siang yang akan segera berganti malam" |☼| Mahesa × you Name by sklokal on Twitter. Senja ©2020 An original story by Ney.