Why Me??

26 11 0
                                    

Jimin menyodorkan sebuah anting pada Nana.

"Untuk apa ini?" Nana menatap Jimin seakan meminta penjelasan lebih

Jimin menghela nafas

"Mian" satu kata yg berhasil lolos dari mulut manis Jimin berhasil membuat Nana bingung

"Mian, gara2 gue Lo terlibat masalah ini" Jimin memberanikan menatap manik indah Nana

"Masalah? Apa sih ga ngerti gue, oppa bicara yg bener dong" Nana dibuat semakin bingung

  "Lo dalam masalah Nana, Lo jadi target berikut mereka untuk menjatuhkan reputasi keluarga Kim lagi" Jimin berbicara sangat hati2 karna ia yakin sekarang ini ada banyak mata2 yg sedang mengintai mereka

"Jadi anting ini, anting yg didesain khusus untuk gue, supaya oppa tetep bisa pantau gue kapanpun" Nana mengeluarkan pikiran jernihnya

"Emm,, Lo cukup pintar dalam hal  itu Nana, gue yakin Lo akan paham dengan sendirinya, dan satu lagi hati2 sama sekitar Lo, jangan percaya siapa pun kecuali Ade gue" setelah mengucapkan hal itu Jimin langsung pergi meninggalkan Nana sendiri

"Kenapa gue? Tunggu apa ini ada hubungannya juga dengan Taehyung oppa, aku dan dia mempunyai marga yg sama tadi juga Jimin oppa menyebut Kata2 Lagi" Nana berusaha keras untuk memecahkan teori konspirasi yg akan ia hadapi

"Apa sebaiknya gua tanya Taehyung oppa aja ya? Oke gue akan temui Taehyung oppa" Nana bangkit dari duduknya sambil memasukkan box berisi anting pemberian Jimin ke tas nya
.
.

Di bawah pohon rindang, disini lah Nana sekarang, ia masih memikirkan apa yg sebenarnya terjadi.

Ketika Nana hendak bangkit dari duduknya, telfon nya berdering.

Kringg,, kringg (anggap aja lah gitu suara nya kurang lebih😂)

"Eoh, tanpa nama? Siapa yah kok tumben ada org yg nelfon gue tapi ga ada namanya di hp gue"

  "Emm yeoboseyo (halo)"
Nana memulai pembicaraan ditelfon

...

"Sekarang?

....

"Oke2 gue akan kesana, tunggu bentar"

Nana mematikan telfon dan bergegas pergi kealamat yg diberikan si penelfon
.

Sekarang Nana sudah berada didepan gedung yg dialamatkan untuknya tadi.

  "Apa gue masuk aja ya" Nana ragu untuk masuk ke gedung itu karna gedung itu tampak kumuh, kotor, dan gelap.

" Oke gue masuk, ga mungkin gue udh disini tapi ga masuk" Nana akhirnya berjalan sedikit demi sedikit dan akhirnya berada tepat didepan pintu masuk

  "Akkhhhhh"
Jeritan yg sangat kuat terdengar dari dalam gedung

Mendengar itu, Nana semakin mempercepat langkahnya untuk masuk ke dalam, dan...

"Annyeong Kim Nana, putri tunggal Kim Jong-Deun( Appa Nana) dan Cha Ahyun(eomma Nana)"

Pria dengan masker diwajahnya berjalan kearah Nana

"Wa,,waeyo"

Nana berjalan mundur karna sedikit takut.

"Jangan takut Putri Kim, aku ga akan berani menyentuh mu"

Pria itu terus berjalan kearah Nana, tanpa menghiraukan Nana yg sudah ketakutan

"Apa mau mu, dan menjauhlah jangan sampai aku melukai mu dengan tangan ku sendiri"

Nana mencoba memberanikan diri untuk berbicara panjang.

SHADOW {Love and Ego} -Pjm [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang