Sebenarnya tidak ada yang aneh dari datangnya anak baru di kelas Gowon. Namun entah kenapa, sosok yang sering membawa botol tupperware yang berbau anyir itu, sangat mencurigakan di mata the royal.
----orbit's festival
cc by:
highest rank:
#4 at #goy...
*chapter ini sama sekali tidak di sponsori oleh pihak Tupperware.*
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"WON, kayaknya si Linong demen sama lu deh."
"Aduh jangan sampe, fansnya banyak. Hidup gue udah gini-gini banget ntar di grebek kaya satpol pp gak lucu serius." Gowon yang sedang mencatat kotbah bapak guru di depan membalas kalimat Rachel---teman sekelasnya dengan berbisik-bisik pula. Kalo ketahuan nanti ribet masalahnya.
Rachel yang duduk di sebelah Gowon, ngak nyatet (soalnya nanti bisa pinjem Gowon), ngomong lagi, "Lu kan punya Minju dan kawan-kawan. Lo kalo di grebek sama fans nya Linong minta Minju grebek balik."
"Ih, no, Minju kalo grebek pake bogem juga. Lama-lama jadi cowok dia," ujar Gowon, gak setuju. "Lagian ya, kenapa sih lo demen banget gue sama Linong? Ship gue sama Jeno kenapa?"
Rachel merotasikan kedua bola matanya, "Jujur, gue awalnya shipper Je-Won, Jeno-Gowon, tapi sekarang jadi kaptennya Wo-Nong."
"Hah?"
"Gowon-Linong---"
PTAK! Melayanglah ujung rotan di meja Rachel dan Gowon.
Perlahan-lahan kepala dua manusia itu terangkat dan meringis ketika melihat Pak Brian udah masang wajah sinisnya.
"Keluar kalian."
Satu kalimat, satu arti, dan membuat dua manusia itu ketar-ketir.
Meski berat hati, Gowon dan Rachel terpaksa keluar, itu pun setelah telepati sama Allen biar nyatet yang bener biar mereka bisa pinjem.
"Kantin?" tawar Rachel. Gowon ngikut aja, soalnya the royal gak ada yang aktif hapenya, Gowon asumsikan mereka lagi khusyuk belajar.
PTAK.
"Anjir dah, itu siapa lagi yang kena ciduk," tanya Rachel ketika mendengar suara rotan Pak Brian berkumandang lagi.
Tak lama, muncul sosok cowok yang tiang, sambil membawa botol tupperwarenya. Gowon mengernyit, apa pula masalah Chen Linong sehingga dia harus dikeluarkan dari kelas dan ngebawa botol tupperwarenya itu.
"Chel, jalan cepet, gue gamau deket sama Li---" Telat esmeralda, si impor Negeri Bambu udah buru dipanggil sama Rachel buat ngikut mereka makan bakso di kantin.
