8

78.4K 8.6K 3.8K
                                    

Update kalo komen udah banyak....

Ayo dong komennya di kencengin biar aku rajin update💚

Mark menuruni tangga,ada yang berbeda dari rumahnya... Dulu ia selalu mendengar langkah kaki mungil yang selalu mengganggu pendengarannya dan juga celoteh dari bibir batita itu

"Aku tidak merindukannya,aku hanya merasa sepi"lanjutnya dalam hati

"Papa papaa"

Mark menutup telinganya saat bayangan suara chanmi menggema... Kenapa ia jadi memikirkan anak haram itu?

Ia berjalan ke kulkas mengambil potongan semangka dan menggigitnya

"Bukan begitu caranya, potong dulu seperti ini"

Mark melemparkan semangkanya ke tempat sampah,semua hal di rumah ini membuatnya mengingat Haechan dan chanmi.

Plaakk

"Awww ... kak taeyong kapan kesini?"

Taeyong memutar mata malas

"Kenapa kau membuang buang makanan bodoh! Semangka? Kau membuang semangka?"taeyong tak percaya.. mark pasti sedang merasakan sesuatu

"Katakan ada apa? Perusahaan bermasalah?"

Mark menggeleng

"Kau mau coli?"

"Kak!" Mark menginterupsi kakaknya dan taeyong terkekeh

"Haechan ya?"goda taeyong

Mark diam, taeyong menepuk pundak mark

"Bagaimanapun chanmi adalah putrimu dia lahir karna sperma bodohmu yang kau buang buang itu.. kau dan haechan terikat karna chanmi ada"taeyong mencoba untuk tidak emosi

"Tapi aku selalu memberi chanmi dan haechan yang kurasa itu cukup"

"KAAUU! ASTAGA.. AKU TAK TAHU HARUS BICARA APA PADAMU.. KAU BRENGSEK SUNGGUH"

Taeyong mengelus dadanya,memang bicara dengan mark hanya akan membuat tensi darahnya naik

°°°

Jeno berlari ke kamar mandi saat mendengar Haechan muntah muntah, kandungannya menginjak 5 bulan kenapa ia masih muntah muntah

"Uugghh hoeeekk"

Dengan telaten jeno memijat tengkuk Haechan dan mengelap sisa muntahan di mulutnya dengan tisu

"Sudah tidak maul lagi?"

Haechan mengangguk,jeno dengan telaten membantu haechan berjalan

"Hari ini kau cek up kandungan kan?"tanya jeno

Haechan mengangguk

"Nanti kuantar saja ya"

"Jangan Jen,kau kan bekerja.. aku naik taksi saja"

Jeno menolak,ia tak mau

"Aku bisa ke kantor jam berapapun aku mau... Kau dan chanmi lebih penting kondisimu juga sedang tak baik"

"Jen-

"Ssttt ayo makan,aku akan membangunkan princess ku dulu"jeno mengacak rambut haechan dan meninggalkannya

MY BEAUTIFUL MAID☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang