THE DEVIL BILLIONAIRE

TDB#5

***
"Dasar orang gila! Seenaknya saja dia!" Selina menatap dirinya di cermin dengan kasar ia menghapus make up di wajahnya.

Ia benar-benar marah atas sikap Lucas tadi saat di pesta. Dengan kurang ajarnya orang gila itu -Lucas- menciumnya di hadapan orang banyak, menyebutnya calon istri dan akan menikah bulan depan.

Oh! Selina sangat kesal!

Flahsback

Lucas melumat bibir Selina di hadapan para tamu undangan. Setelah cukup lama Lucas melepasnya. Lucas menatap para tamu undangan yang tengah terdiam menyaksikan adegan ciuman mereka, sambil dirinya memeluk pinggang Selina erat.

"BAIKLAH. DISINI SAYA AKAN MENGUMUMKAN SEBUAH PENGUMUMAN PENTING. PEREMPUAN YANG ADA DI PELUKKAN SAYA INI ADALAH CALON ISTRI SAYA. DAN KAMI AKAN MELANGSUNGKAN PERNIKAHAN BULAN DEPAN." Ucap Lucas dengan lantang dan tak lama kemudian kilatan cahaya dari kamera para wartawan membanjiri mereka berdua.

Selina menunduk menahan rasa malu dan marah. Ia mengepalkan tangannya mencoba menahan rasa amarahnya.

"Tidak! Lucas bukankah kita ini adalah kesasih? Tapi kenapa kamu malah akan menikah perempuan jalang itu!" Tolak Lydia marah sambil menunjuk Selina.

"Lydia dengar. Aku tidak pernah menganggapmu lebih dari patner yang saling menguntungkan! Kamu memuaskanku di ranjang dan aku memberikanmu materi yang selalu kamu inginkan!" Ucap Lucas.

"Kamu! Kamu benar-benar keterlaluan Lucas!" Ucap Lydia marah.

"Dan kamu perempuan jalang! Berani-beraninya kamu merebut Lucas dari ku!" Lydia melayangkan tangan kanannya ke arah wajah Selina.

Selina memejamkan matanya bersiap merasakan rasa sakit yang sebentar lagi akan menghapiri wajahnya. Namun cukup lama ia menunggu tidak merasakan apa-apa, perlahan ia membuka kedua matanya. Dan terlihat Lucas yang menahan tangan Lydia.

"JANGAN SEKALI-KALI KAMU MECOBA MELUKAI CALON ISTRIKU! DAN AKU PERIHATKAN PADAMU JANGAN LAGI MEMANGGILNYA JALANG ATAU KAMU AKAN MERASAKAN AKIBATNYA!" Ucap Lucas dingin sambil menghentakkan tangan Lydia cukup keras.

"Ayo kita pergi dari sini sayang." Ucap Lucas sambil memeluk Selina dan membawanya pergi dari pesta tersebut.

Lydia mengepalkan tangannya. Hari ini harusnya menjadi hari indahnya, ia harusnya bisa memamerkan kepada teman-teman modelnya bahwa kekasihnya adalah seorang Lucas yang terkenal kaya, playboy, dingin, kejam. Namun semuanya hancur gara-gara kehadiran perempuan jalang itu.

"Awas kamu jalang! Aku pasti akan menghancurkanmu! Berani-beraninya kamu melawan seorang Lydia Harrison!" Gumam Lydia dan segera pergi dari sana sambil menahan rasa malu.

Cristhoper menggelengkan kepalanya, ia dari tadi melihat drama konyol sahabatnya itu.

***

Suasana hening menyelimuti dalam mobil. Selina menatap kearah luar jendela. Ia masih mencerna kejaidian yang beberapa saat lalu ia alami. Sedangkan Lucas, ia fokus mengendarai mobilmya. Tidak berselang lama mereka sampai di depan gedung apartemen tempat tinggal Selina.

Selina berniat membuka pintu mobil, namun terhenti saat Lucas bersuara.

"Soal ucapanku tadi. Aku tidak main-main Lina!" Ucap Lucas yang masih menatap ke arah depan.

Selina menghembuskan nafasnya.

"Apa anda gila! Jelas saya tidak akan menerimanya!" Ucap Selina tegas sambil menatap ke arah Lucas. Lucas pun balik menatap kearah Selina.