I Need You

1.3K 85 0
                                    

🎵I Need You - BTS🎵

Senandung indah mengalun di udara, suara merdu membuat hati tersentuh ketika mendengarnya dengan ketenangan. Petikan menciptakan melodi indah, dengan kelihaian jemari itu memetik senar gitarnya.

"Sama seperti biasanya suaramu menghipnotis semua orang," lirih Im Nayeon dengan mengemas peralatan bernyanyi sahabatnya itu.

"Apa kau juga terhipnotis?" Balas Jeon Jungkook dengan senyum ramahnya.

Tidak ada jawaban hanya terdengar nafas yang seolah ditahan, merasakan degupan kencang ketika menatap seulas senyum yang mengembang di bibir seorang lelaki yang kini tengah menatapnya dengan tatapan yang mematikan, mematikan perasaan lain selain rasa cinta.

"Hentikan pandanganmu itu! Kauhampir membuatku takut, dan jangan bilang bahwa kau terpesona dengan diriku ...." Jeon Jungkook berucap, sembari melangkah menjauhi gadis yang masih terpaku, tak percaya dengan ucapan sahabatnya itu.

"Aish, dia bicara omong kosong lagi!" Kesal Nayeon dan mengekor di buntut Jungkook.

"Mari kutraktik kau hari ini ...."

Kedua sahabat itu melangkah menuju cafe yang terletak di seberang jalan, dengan lembut Jungkook menggenggam tangan Nayeon lalu di masukkan ke dalam kantong mantel milikinya.

"Kurasa kau tidak kedinginan lagi, bukan?'

Nayeon tidak menjawab. Ia hanya diam mengikuti langkah kaki Jungkook, hingga membawa tubuhnya sampai di dalam cafe yang menyuguhkan kopi dan roti yang tak kalah nikmat dengan makanan di cafe bintang lima.

***

Im Nayeon dan Jeon Jungkook, mereka adalah dua sahabat yang memiliki kepribadiannya yang sama, pekerja keras dan pantang menyerah, Hingga tidak ada bagi mereka sehari tanpa bekerja karena uang di atas segalanya.

Pagi hingga malam Im Nayeon bekerja tanpa lelah, mengenyampingkan masa remajanya demi memberi hidup yang layak bagi keluarganya. Tapi, semua itu tak ayal membuat saudaranya bersyukur dengan kerja keras Nayeon malah kerap kali meminta bahkan menuntut lebih dan lebih dari yang Nayeon bisa. Ia tidak pernah mengeluh justru semakin semangat bekerja ketika salah satu keluarganya meminta sesuatu darinya.

Jungkook melirik jam ditangannya yang menunjukkan hampir jam 12 malam. Tapi, ia belum melihat Nayeon keluar dari hotel tempat ia bekerja malam ini. Membuat ia berfikir ingin menyusul Nayeon ke dalam dan memastikan apa sahabatnya itu baik-baik saja?

"Lepas! Kubilang lepas!" Teriak Jungkook dari lobi ketika melihat sosok jangkung tengah menarik paksa Nayeon agar ikut bersamanya.

"Siapa kau beraninya menghentikanku?" Lelaki jangkung itu tidak terima dengan ucapan Jungkook hingga mengurungkan niat bejatnya kepada Nayeon yang sedari tadi terus menolak.

"Aku kekasihnya, jadi lepaskan tangan kotormu!" Pekik Jungkook sembari mendorong kuat tubuh lelaki yang berumur sekitar hampir 40 tahun itu, hingga tersungkur ke lantai.

.

"Sudah Jeon Jungkook, lepas! Kita sudah berada di luar."

"Jangan biarkan lelaki manapun menyentuhmu Im Nayeon!"

"Jika yang lain tidak boleh menyentuhku, itu juga berlaku untukmu!"

"Apa yang kau maksud Nayeon? Aku sahabatmu."

"Kita hanya sahabat, dan perlu kau ingat kau juga laki-laki sama seperti mereka, yang memiliki nafsu yang bejat dan fikiran yang kotor!"

Begitulah mereka yang akan selalu bertengkar, tidak melihat situasi jika ada sela meraka akan mengabiskan pertemuan dengan pertengkaran yang berakhir sama yakni kembali akur seperti tak perna ada masalah.

Oneshoot Story Naykook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang