2. Maintain Relationship

96 35 13
                                    

"Maa, emang Adek mau diajak kemana sih!" Kesal Gita.

Beliau hanya membalas dengan senyuman sinis. Ia sengaja merahasiakan pertemuan ini supaya anaknya mau mengikuti rencana beliau.

"Mamaaa, Adek ngomong Mama malah ngejawabnya sinis" ucapnya.

Mama Gita menghiraukan ucapannya.
Ia langsung mengambil kunci mobil dan segera mengajaknya pergi keluar.
"Ayokk, ga pake lama."

Gita sontak mengangguknya malas. Ia langsung mengikuti jejak Mamanya dan masuk ke mobil.

Selama di perjalanan tidak ada seorang pun yang membuka suara. Termasuk Gita. Ia memilih diam dari pada menghabiskan tenaganya untuk berbicara yang akhirnya tidak dianggap.

Mobil melaju dengan kecepatan standar, yaitu sekitar 40km/jam. Setelah melewati beberapa lampu merah akhirnya mobil yang mereka kendarai sampai juga di suatu  tempat.

Beliau segera masuk ke tempat itu dan memakirkan mobilnya di tempat yang pas.

"Dah, turun gih!" Perintah beliau.

Gita pun langsung menuruti omongan Mama dan segera turun tanpa ba-bi-bu.

Ia menoleh situasi seperti orang kebingungan. Ia sangat heran mengapa Mamanya mengajaknya di tempat seperti ini.

"Maa ngapain ke sini?" Tanyanya hati-hati.

"Ya mau ngepuasin diri lah, makan, shoping, sama nongki-nongki."

Mereka pun akhirnya segera masuk ke tempat tersebut.

Setelah melewati beberapa eskalator akhirnya mereka sampai juga ditempat yang direncanakan.

"Duduk sini aja ya Sayang" ucapnya.

Akhirnya mereka duduk di meja nomor 5. Yaa, posisi meja tersebut tergolong posisi terdepan yang artinya meja itu mudah dijangkau.

Mama Gita menoleh ke sekitar sudut. Ia sama sekali tidak menemukan orang yang ia cari. "Apa Dia gak datang?"

Sekitar 10 menit mereka menunggu di  food court. Akhirnya mereka bergegas untuk memesan makanan.

Tak lama kemudian makanan pun datang. Mereka menghilangkan rasa jenuh dengan memakan makanan yang mereka pesan.

"Loh, Jeng Syahda?" Tanya seorang wanita muda yang tiba tiba menepuk bahunya.

Seketika beliau langsung tersenyum sumringah dan cipika cipiki.

"Jeng, lama banget ya kita gak ketemu," ucapnya.

Mereka akhirnya basa basi ala Mamah muda.

*****

Gita heran dengan Mamanya, kenapa ia kok diajak makan di Mall padahal Mamanya membawa rekan.

Ia pun menghapus rasa bosannya dengan makan dan main HP. Selama beberapa menit Gita hanya diam tak bersuara.

*****

"Loh, itu anakmu Jeng? Cantik banget dah" puji Tante Rini.

Tante Rini adalah teman SMA Tante Syahda. Mereka dulu adalah sahabat sejati dan kali ini adalah pertemuan yang ke beberapa kali.

"Eh iya nih, kenalin namanya Gita," ucapnya sambil memperkenalkan.

Gita pun langsung tersenyum ria dan memperkenalkan diri pada Tante Rini."Halo Tante, kenalin saya Gita."

Tante Rini pun membalas perkenalan Gita dengan senyum cerianya.

"Ealah ini anaknya kamu Jeng Syahda, cantik bener kau nak" puji Tante Rini.

Gita dan Tante Syahda hanya tersenyum.

*****

Kini seorang lelaki sedang jenuh bukan main, katanya Mamanya bakalan balik lagi tapi mana buktinya.

Mama Sayang

                       Maa, Mama dimana sih

Sini aja...
Mama lagi di food court
"Snack Momo" meja nomor
16.

Lelaki itu pun segera menuju tempat yang Mamanya beritahu.

Maintain RelationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang