Siang itu udara sejuk mengalun lembut di kota kembang, Anna duduk di ujung meja perpustakaan kota sembari menatap kosong halaman belakang gedung tua itu , lagi dan lagi Anna melarikan diri ke tempat itu, tempat yang bisa membuatnya tenang selain dari masjid
Sebuah lagu dari Banda Neira mendukung suasana , Anna tenggelam dalam euforia nya "Jikalau ini mimpi tolong kau bangunkan aku ya Allah" ucap Anna sembari menutup mata dan berharap pada sang pemilik hati, seakan tak percaya apa yang telah ia lewati hingga sejauh ini
Anna menyadari apa yang saat ini terjadi semua atas kehendakNya dan sudah ada dalam skenarioNya Anna bergegas menata irama jantung nya yang mulai tak karuan , memandang sebuah undangan berwarna hijau tosca , membuatnya sedikit diambang lautan resah
"bismillah,,bismillah,,kamu pasti bisa Anna!" seru Anna dalam hati mempertegas diri
KAMU SEDANG MEMBACA
Bahasa Diam
Romanceterinpirasi dari kisah Fatimah Azzahra dan Ali bin Abi Thalib , Anna lebih memilih memendam perasaan nya menanti dalam diam meski yang di rasa amatlah menggebu gadis peramu kata itu justru kelu saat harus di hadapkan dengan seorang lelaki yang berha...