Tau-Tau.
Dengan gigih tangan memahat dan membuatnya dengan tenang penuh kasih sayang. Lekuk demi lekuk dibuat seakan memang agar ruh yang menghuninya dapat bersemayam dengan nyaman. Sanak keluarga berpasrah dengan keadaan seakan merelakan yang terkasih berpulang pada Tuhan dengan ketenangan. Tradisi dikukuhkan membuat semua hal semakin indah dengan beragam perbedaan. Yang cinta percaya, bahwa tak pernah ada batas antara kematian dan kehidupan. Segalanya fana berbatas dinding tipis yang suatu saat kita semua juga melaluinya untuk bersanding bersama kembali dengan orang yang kita cinta.
Kete' Kesu , Rantepao, Tana Toraja ,
Sulawesi Selatan, Indonesia
8 Agustus 2019
