Zelle #8

45 2 6
                                    

Pagi ini pukul 04.30 Zelle sudah siap untuk berangkat menemani Aksa ke rumah neneknya. Hanya saja Aksa belum datang kerumahnya, jadi Zelle memutuskan untuk memainkan HPnya sambil menunggu Alsa datang menjemputnya.

Kali ini Zelle tidak memainkan game online di HPnya melainkan dia menunton YouTube chanel yang di sukainya.

Sekarang waktu menunjukkan pukul 04.58 bel pintu rumah Zelle berbunyi. Zelle yang mendengar itu segara berjalan membukakan pintu rumahnya.

Aksa tersenyum manis " langsung aja ya?"

Manusia gila!, kenapa dia memakai pakaian serapih ini?

Kemeja putih.

Celana hitam.

Sepatu putih.

Sedangkan Zelle hanya memakai kaos bewarna putih, celana panjang hitam, dan sepatu yang bewarna putih juga.

" yaudah ayo," ucap Zelle lalu ia mengunci pintu rumahnya. Kemudian mereka masuk ke mobil milik Aksa.

Aksa membuka pembicaraan kepada Zelle "cie yang hatinya abis patah.haha" ucap Aksa meledek Zelle sambil mengendarai mobil menuju tempat yang akan mereka tuju.

" biasa aja,huh." jawab Zelle ketus.

Aksa tersenyum menyerigai, dia senang melihat Zelle kesal kepadanya" bohong lo, pantat panci"

" sok tau lo, upil kutu!"

" terserah lo aja deh. haha" ucap Aksa." kita ke Plaza dulu abis itu ke taman bunga di daerah rumah nenek gue setelah itu kita baru kerumah nenek oke?"

Zelle tersenyum manis " oke, pasti seru"ujar Zelle.

Suasana berubah menjadi sunyi, lagi.
Aksa mengendarai mobilnya merasa tidak nyaman kemudian dia mencoba mengajak berbicara dengan Zelle.

" Ze " panggil Aksa.

Zelle menoleh menatap Aksa " kenapa?"

" jangan diem mulu, gue kesepian. Ga kasihan?" ucap Aksa.

" nggak," jawab Zelle sambil mencibir.

Aksa memasang wajah memelasnya " jahat lo Ze, benci gue ama lo"

" kok gue jiji si huaa, pen ngakak." ucap Zelle sambil tertawa.

Aksa tersenyum melihat Zelle akhirnya bisa tertawa juga " nanti lo kalo ketemu nenek gue, jangan kaget" ujar Aksa membuat Zelle penasaran.

Zelle menaikan sebelah alisnya " memangnya kenapa? "

" rahasia, " ucapan Aksa membuat Zelle kesal, alhasil Zelle menonyor kepala Aksa.

" anjir, dosa lu!. Anak baik-baik gini di tonyor-tonyor. Gue bilangin polisi Zean lu!" ucap Aksa meledek Zelle.

" lapor coba aja sana!" ucap Zelle acuh.

Aksa menghentikan laju mobilnya di tepi jalan lalu memiringkan badannya " Siap! lapor komandan! tadi kepala saya di tonyor oleh remaja SMA yang bernama Grizelle Anindira Queenby. "

Grizelle Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang