pagi ini ada seorang murid yang selalu bolos saat pelajaran tengah berlangsung. sekarang dia tidak pernah bolos lagi, karna dia sedang menyukai salah satu guru nya. Tetapi sebelum dia menyukai guru itu, dia juga pernah menyukai guru yang lain, tetapi guru itu menyukai temennya sendiri.
"Bunda kayla mau pergi sekolah, dulu ya," pamit kayla.
"Iya kayla, hati-hati ya." kata ibunya
Setiba sekolah
"Ihh males banget aku sekolah, aku mau keluar ajah ahh, mau liat tuh guru."
Dan guru itupun datang..
"Pak," sapa Kayla sambil tersenyum.
"Kamu belom masuk?" tanya Pak Rio
"Nanti pak,"
"gimana kabar Dina?"
"Alhamdulilah baik Pak," kenapa kamu tidak mengerti hariku sakit,ketika kamu menanyakan kabar dia.
"Oke makasih, kayla." Pak Rio pun memasuki ruangannya.
Saat Kayla memasuki kelas, semua temannya memperhatikan masuk kayla, melihat Kayla yang datang dengan berlinang air mata.
"Lo kenapa? kaya mau nangis," Tanya maryam
"Nangis ajah kay, sakit tau di pendem." kata Rizal
Diapun mengeluarkannya
"Lu kenapa abis gobrol sama pak Rio langsung lari dan nangis?"
"Gak papa kok." jawab Kayla sambil Tersenyum
"Lu disakitin sama Dia?" Tanya Hana
"Lah kagak, emang gue suka sama Dia? dih."
Guru favoritnya pun datang yaitu pak imam
"Assalamualaikum." Pak Imam pun masuk kelas.
"Walaikumsalam." Jawab semua murid serentak. cuma kayla doang yg cuek dingin dan keseringan nangis di kelas setelah ketemu pak Rio.
Tapi pas guru favoritnya dia malah semangat"Oke, sebentar lagi kalian bakal UTS jadi saya mau ngasih kisi-kisi."
"Iya pak."
Setelah kisi-kisi di kasih, guru itupun keluar, Kayla pun ikut keluar dan manggil pak imam.
"Pak Imam." panggil Kayla
"Iya ada apa?" Jawab Pak Imam
"Saya mau minjem buku paket buat belajar, boleh gak?"
"Ya,silahkan. Ambil aja di meja Saya."
"Nih, buku paketnya." Sembari memberi sebuah buku
"Yasudah pak, makasih."
"Sebentar, Kay." Pak Imam memberhentikan perjalanan Kayla.
"Iya pak, ada apa?"
"Bisa bantuin saya nggak? bawain buku ini kekelas sebelah."
"Oke, Pak"
"makasih kay."
"Sama-sama Pak."
"Saya sering liat kamu lemes banget, kamu sakit?"
"Nggak pak, Saya pamit dulu, Pak."
"Ouh iya."
"Eh kay lama banget." Panggil Fira
"Maaf, Pak Imam nyuruh aku bawain buku ini, di kelas sebelah."
"Oke." Merekapun jalan
"Assalamualaikum, nih buku dari Pak Imam."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Cinta Pak Imam (Selesai)✅
RomanceAku adalah butiran debu yang tak terlihat. Sebisa mungkin aku menyembunyikan rasa ini, tapi maaf. Aku tak bisa. "Kayla, maukah Kau menjadi pasangan hidup ku?"