Rintik hujan, bekas di sepertiga semalam turun membumi membawa kehidupan.
Tapi sungguh, rintik hujan itu bekas tangis seorang perempuan yang terlalu lama kesepian.
Yang di tumpahi di sepertiga malam dan mengalir di keesokan hari.
Rintik hujan itu membawa kebahagiaan tuk makhluk hidup, tetapi tidak tuk sang perempuan
Ia di buat tangis yang tak kesudahan, membawa gemuruh kekesalan yang menakutkan.Kau tahu?
Sang perempuan itu selalu mencari tempat tuk berpulang
Tapi selalu saja tak bertempat.
Yang sesungguhnya tempat bernaung nya yaitu ya jiwanya sendiri.7.4.2020
KAMU SEDANG MEMBACA
tulisan biru
Poetryhanya sebuah curahan hati sang biru yang menghitam. .. Tulisan ini yang kurangkaikan dengan rasa, sebab hanya ingin menaruh rasa sunyi dan ego di dalamnya. Dan yang sedang patah, koyak, dan bersemi silahkan untuk menaruh dan membawa pikiran mu di si...